Thursday, November 28, 2013

ITU SEMUA HANYA ALAT TUHAN

ITU SEMUA HANYA ALAT TUHAN
Pdp. Yohanes Sigit, S.Th.

Banyak orang / media / cara yang dipakai Tuhan untuk memberkati kita bukan karena semata-mata kita layak secara langsung terhadap orang / media / cara itu sehingga kita dapat menerima berkat itu, tetapi karena alasan : kita hidup berkenan di mataNya.

Demikian pula banyak orang / media / cara yang dipakai Tuhan untuk memukul, menghajar dan mendidik kita bukan karena kita semata-mata layak dipukul karena kesalahan kita terhadap orang / media / cara itu, tetapi karena alasan :  kita tidak hidup berkenan di mataNya.

Hidup berkenan di mataNya adalah kunci penggerak yang menggerakkan orang / media dan cara untuk memberkati kita.

Hidup tidak berkenan di mataNya adalah kunci penggerak yang menggerakkan orang / media dan cara untuk memukul, menghajar dan mendidik kita.

Matius 6:33  Tetapi carilah dahulu Kerajaan Allah dan kebenarannya, maka semuanya itu akan ditambahkan kepadamu.

Amin

Sunday, November 17, 2013

TIDAK GOYAH MESKIPUN SENDIRIAN

TIDAK GOYAH MESKIPUN SENDIRIAN
Pdp. Yohanes Sigit, S.Th.

Ada saat dimana keputusan pribadi dinyatakan setelah berbagai pengalaman pribadi dialami.

Yosua 24:15  Tetapi jika kamu anggap tidak baik untuk beribadah kepada TUHAN, pilihlah pada hari ini kepada siapa kamu akan beribadah; allah yang kepadanya nenek moyangmu beribadah di seberang sungai Efrat, atau allah orang Amori yang negerinya kamu diami ini. Tetapi aku dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada TUHAN!" 

Yosua menantang orang Israel untuk memilih kepada siapa mereka beribadah:

Tuhan Yahweh (YHWH), yang terus menuntun mereka (masa kini)
allah-allah nenek moyang mereka (masa lampau)
allah-allah bangsa yang tadinya diam di tanah Kanaan (masa depan)

Yosua sendiri menyatakan bahwa ia dan keluarganya hanya akan beribadah kepada Tuhan YHWH.

Setiap orang percaya harus senantiasa memilih siapa yang akan dilayaninya.

Seperti dengan Yosua dan orang-orang Israel, melayani Tuhan bukan suatu pilihan sekali saja (bandingkan Yosua 1:16-18; Ulangan 30:19-20);
Yosua 1:16-18  Lalu mereka menjawab Yosua, katanya: "Segala yang kauperintahkan kepada kami akan kami lakukan dan ke mana pun kami akan kausuruh, kami akan pergi;
sama seperti kami mendengarkan perintah Musa, demikianlah kami akan mendengarkan perintahmu. Hanya, TUHAN, Allahmu, kiranya menyertai engkau, seperti Ia menyertai Musa.
Setiap orang yang menentang perintahmu dan tidak mendengarkan perkataanmu, apa pun yang kauperintahkan kepadanya, dia akan dihukum mati. Hanya, kuatkan dan teguhkanlah hatimu!"

Ulangan 30:19-20  Aku memanggil langit dan bumi menjadi saksi terhadap kamu pada hari ini: kepadamu kuperhadapkan kehidupan dan kematian, berkat dan kutuk. Pilihlah kehidupan, supaya engkau hidup, baik engkau maupun keturunanmu,
dengan mengasihi TUHAN, Allahmu, mendengarkan suara-Nya dan berpaut pada-Nya, sebab hal itu berarti hidupmu dan lanjut umurmu untuk tinggal di tanah yang dijanjikan TUHAN dengan sumpah kepada nenek moyangmu, yakni kepada Abraham, Ishak dan Yakub, untuk memberikannya kepada mereka."

kita harus berkali-kali memutuskan untuk bertekun di dalam iman dan menaati Tuhan.

Hati-hati dengan arus "senasib" , "temannya banyak", "orang lain juga biasa melakukannya kok"
"Gak papa deh ke neraka yang penting bareng-bareng, temennya banyak ini."
Ingat tanggungjawab di hadapan Tuhan pribadi per pribadi.
Jadilah pribadi yang bertanggungjawab atas diri sendiri.
Matius 22:14  Sebab banyak yang dipanggil, tetapi sedikit yang dipilih."

Tidak kecewa sekalipun mengecewakan.

Lukas 7:23  Dan berbahagialah orang yang tidak menjadi kecewa dan menolak Aku."
Ada kemungkinan pada situasi tertentu kita kecewa atas apa yang terjadi.
Yang menjadi masalah semua disambungkan/dihubungkan dengan Tuhan.
Apapun kecewanya/kepada siapapun kecewanya selalu dihubungkan sama Tuhan.
Kalau tahu sesungguhnya siapa Tuhan? Pasti kecil kemungkinan kecewa sama Tuhan.
Jangan ikut-ikutan kecewa sama Tuhan, jangan terprovokasi dan ingat bahwa iblis memakai segala cara untuk meruntuhkan iman dengan sekali tembak banyak yang terkena : satu yang diserang banyak yang ikut tumbang.
Dalam hal ini pemimpin rohani dan para pelayan Tuhan menjadi sasaran tembak iblis dengan tipu dayanya.

Iman mendatangkan mujizat

Markus 6:1-5  Kemudian Yesus berangkat dari situ dan tiba di tempat asal-Nya, sedang murid-murid-Nya mengikuti Dia.
Pada hari Sabat Ia mulai mengajar di rumah ibadat dan jemaat yang besar takjub ketika mendengar Dia dan mereka berkata: "Dari mana diperoleh-Nya semuanya itu? Hikmat apa pulakah yang diberikan kepada-Nya? Dan mujizat-mujizat yang demikian bagaimanakah dapat diadakan oleh tangan-Nya?
Bukankah Ia ini tukang kayu, anak Maria, saudara Yakobus, Yoses, Yudas dan Simon? Dan bukankah saudara-saudara-Nya yang perempuan ada bersama kita?" Lalu mereka kecewa dan menolak Dia.
Maka Yesus berkata kepada mereka: "Seorang nabi dihormati di mana-mana kecuali di tempat asalnya sendiri, di antara kaum keluarganya dan di rumahnya."
Ia tidak dapat mengadakan satu mujizat pun di sana, kecuali menyembuhkan beberapa orang sakit dengan meletakkan tangan-Nya atas mereka.
Peduli esensi kebaikan atau peduli casing nya/caranya/penampilannya/perilakunya.

Mencari Penyembuh atau kesembuhan / mujizat ?

Lukas 17:17-19  Lalu Yesus berkata: "Bukankah kesepuluh orang tadi semuanya telah menjadi tahir? Di manakah yang sembilan orang itu?
Tidak adakah di antara mereka yang kembali untuk memuliakan Allah selain dari pada orang asing ini?"
Lalu Ia berkata kepada orang itu: "Berdirilah dan pergilah, imanmu telah menyelamatkan engkau."
Mencari kesembuhan atau sang penyembuh ?
Mencari pendeta atau Tuhan ?
Mencari tempat atau Tuhan ?
Mencari situasi kerumunan atau datang secara pribadi ? - masuk kamar kunci pintu
Mujizat tergantung iman yang didoakan
Berimanlah di semua tempat Tuhan bisa melakukan mujizat

Tetap setia meskipun banyak hal yang mengecewakan.

Yohanes 19:25-27  Dan dekat salib Yesus berdiri ibu-Nya dan saudara ibu-Nya, Maria, isteri Klopas dan Maria Magdalena.
Ketika Yesus melihat ibu-Nya dan murid yang dikasihi-Nya di sampingnya, berkatalah Ia kepada ibu-Nya: "Ibu, inilah, anakmu!"
Kemudian kata-Nya kepada murid-Nya: "Inilah ibumu!" Dan sejak saat itu murid itu menerima dia di dalam rumahnya.
Mereka tetap setia di kaki salib meskipun banyak situasi yang mengecewakan dan banyak alasan untuk meninggalkan Yesus seperti yang dilakukan murid-murid yang lain.

Wahyu 17:14  Mereka akan berperang melawan Anak Domba. Tetapi Anak Domba akan mengalahkan mereka, karena Ia adalah Tuan di atas segala tuan dan Raja di atas segala raja. Mereka bersama-sama dengan Dia juga akan menang, yaitu mereka yang terpanggil, yang telah dipilih dan yang setia."

Amin

Sunday, November 10, 2013

MEMBERIKAN EFEK POSITIF YANG KONSTRUKTIF

MEMBERIKAN EFEK POSITIF YANG KONSTRUKTIF
Pdp. Yohanes Sigit, S.Th.

Matius  12:36 Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap kata sia-sia yang diucapkan orang harus dipertanggungjawabkannya pada hari penghakiman.

Matthew 12:36  But I say unto you, That every idle word that men shall speak, they shall give account thereof in the day of judgment.

Kata sia-sia :
Tidak membangun
Menyakiti
Berakhir dengan hasil yang nnegatif
Bedakan dengan kata-kata baik/bijak (sesuai Firman Tuhan) yang membuat orang lain menjadi baik
Yesaya 55:11  demikianlah firman-Ku yang keluar dari mulut-Ku: ia tidak akan kembali kepada-Ku dengan sia-sia, tetapi ia akan melaksanakan apa yang Kukehendaki, dan akan berhasil dalam apa yang Kusuruhkan kepadanya.
Menyakiti tapi membuat bertobat
Berakhir dengan pertobatan
Cara menegur :
Matius 18:15-18  "Apabila saudaramu berbuat dosa, tegorlah dia di bawah empat mata. Jika ia mendengarkan nasihatmu engkau telah mendapatnya kembali.
Jika ia tidak mendengarkan engkau, bawalah seorang atau dua orang lagi, supaya atas keterangan dua atau tiga orang saksi, perkara itu tidak disangsikan.
Jika ia tidak mau mendengarkan mereka, sampaikanlah soalnya kepada jemaat. Dan jika ia tidak mau juga mendengarkan jemaat, pandanglah dia sebagai seorang yang tidak mengenal Allah atau seorang pemungut cukai.
Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya apa yang kamu ikat di dunia ini akan terikat di sorga dan apa yang kamu lepaskan di dunia ini akan terlepas di sorga.
 
Kalimat yang ditulis di dinding warung : “anda puas beri tahu teman, anda tidak puas beri tahu kami”.

PERAN ANAK TUHAN/HAMBA TUHAN/PELAYAN TUHAN :
1. Pembawa kabar/berita baik.
· Yakobus  5:13 Kalau ada seorang di antara kamu yang menderita, baiklah ia berdoa! Kalau ada seorang yang bergembira baiklah ia menyanyi!
· Penderitaan (kabar buruk) harus disampaikan ke Tuhan bukan orang lain
· Kegembiraan (kabar baik) harus diekspresikan dengan menyanyi artinya orang lain melihat dan mendengar nyanyian kita.
pelayan Tuhan : pemberita Firman, pemberi kesaksian, komentar wl harus mewartakan Kabar Baik
Suami/istri harus memberitakan kabar baik
Antar teman harus kabar baik
2. Menempatkan diri sebagai mana mestinya (sikon dan jabatan/status sosial) baik dalam perkataan dan perbuatan sesuai siapa kita ?
· Yakobus  3:5 Demikian juga lidah, walaupun suatu anggota kecil dari tubuh, namun dapat memegahkan perkara-perkara yang besar. Lihatlah, betapa pun kecilnya api, ia dapat membakar hutan yang besar.
· Kedewasaan seseorang akan bisa dilihat dari penguasaan dirinya untuk mengendalikan lidahnya : ada saat untuk berbicara dan ada saat untuk berdiam
3. Memberi efek perubahan kepada sasaran yang tepat
· Tugas anak Tuhan adalah tugas membangun (konstruktif) dan bukan meruntuhkan (destruktif) dengan perkataan maupun perbuatan
4. Apa yang kita perbuat, dampaknya dikembalikan kepada kita sebagai tanggung jawab rohani.
· Jika akibat perkataan kita : orang lain dibangun—kita akan mendapat upah.
· Jika akibat perkataan dan perbuatan kita yang memprovokasi : orang lain mengalami trauma, kemarahan, kekecewaan dan kemunduran rohani dan berdampak kepada rasa cintanya kepada Tuhan dan pekerjaanNya—kita akan menerima hukuman.
· Matius  18:7 Celakalah dunia dengan segala penyesatannya: memang penyesatan harus ada, tetapi celakalah orang yang mengadakannya.
· Matius  12:36 Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap kata sia-sia yang diucapkan orang harus dipertanggungjawabkannya pada hari penghakiman.
 
Firman Tuhan berikut harus sering diperkataan agar hidup kita lebih bertanggungjawab terutama di tingkat para pelayan Tuhan :
Yakobus  1:19 Hai saudara-saudara yang kukasihi, ingatlah hal ini: setiap orang hendaklah cepat untuk mendengar, tetapi lambat untuk berkata-kata, dan juga lambat untuk marah;
Kata para pakar : Kita harus hati-hati terhadap tukang gossip karena pada saat ini anda diajak untuk membicarakan orang lain, tetapi suatu kali anda sendiri yang akan menjadi topic bicara dalam pembicaraannya dengan orang lain lagi.
Karena memang tukang gossip kemanapun dan kapanpun dia pergi, hal yang terpenting dalam hidupnya adalah mencari informasi dan bahan cerita yang bisa digossipkan.
Dan kecenderungan penggosip adalah “selalu ingin tahu” apapun tentang orang lain dan ini sangat bahaya untuk kehidupan berjemaat (komuni).
 
Marilah kita hidup lebih bijaksana di akhir jaman ini.
Amin.

Wednesday, November 6, 2013

MELAYANI TUHAN

MELAYANI TUHAN
Yohanes Sigit

BEDAKAN EKSISTENSI TUHAN :
Eksistensi Tuhan (pribadi Tuhan)
Pekerjaan Tuhan
Alat meraih pribadi Tuhan
DUA FOKUS PELAYANAN
Melayani pribadi Tuhan
Melayani pekerjaan Tuhan

PELAJARAN TENTANG MELAYANI
Dekat dan melekat pada pribadi Tuhan : Maria >< Marta
Lukas 10:41-42  Tetapi Tuhan menjawabnya: "Marta, Marta, engkau kuatir dan menyusahkan diri dengan banyak perkara,tetapi hanya satu saja yang perlu: Maria telah memilih bagian yang terbaik, yang tidak akan diambil dari padanya."

Ibadah adalah : hubungan hati dengan hati
Yesaya 29:13  Dan Tuhan telah berfirman: "Oleh karena bangsa ini datang mendekat dengan mulutnya dan memuliakan Aku dengan bibirnya, padahal hatinya menjauh dari pada-Ku, dan ibadahnya kepada-Ku hanyalah perintah manusia yang dihafalkan,
Sifat hamba terhadap Tuannya
Hamba melayani tuannya
Hamba bukan melayani sebuah pekerjaan tuannya
Hamba melakukan pekerjaan yang disuruh tuannya

Semua umat Tuhan dipanggil melayani
Adanya Jabatan Gereja untuk membatasi lingkup jenis pelayanan secara struktural dan organisasi
Hati yang melayani atau gaya hidup melayani harus dimiliki oleh setiap anak Tuhan