Wednesday, May 29, 2013

SPRJ AKHIR JAMAN

AKHIR ZAMAN
Bag 1

TANDA KEDATANGAN KRISTUS KALI KEDUA

Kita sedang hidup di akhir zaman dan peristiwa utama yang akan terjadi di akhir zaman adalah kedatangan Kristus kembali ke bumi. Hal itu pasti terjadi! (Yoh 14:1-3).
Yoh. 14:1 "Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku.
14:2 Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu.
14:3 Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamu pun berada.

Tapi tentang saat kedatangan-Nya tak seorang pun yang tahu, kecuali Bapa di Surga (Mat. 24:36).

Untuk itu kita harus mengetahui tanda-tanda zaman yang mendahului kedatangan Kristus kembali agar kita selalu berjaga-jaga (Mat. 16:1-3, 24:42). 

Beberapa tanda jaman yang harus diperhatikan, antara lain:
Penyesatan, munculnya Mesias palsu (Mat. 24:4,5,11).
Perang antar etnis dan bangsa (Mat. 24:6-7a).
Kelaparan di berbagai tempat (Mat. 24:7b).
Gempa bumi dan bencana alam (Mat. 24:7b).
Penyesatan dan kemurtadan  (Mat. 24:9-10).
Bangkitnya kembali negara Israel: pohon ara yang bertunas (Mat. 24:32-33).
Kehancuran ekonomi dunia (Yak. 5:1-4).
Injil Kerajaan Allah diberitakan di seluruh dunia (Mat. 24:14).

DUA TAHAP KEDATANGAN KRISTUS KEMBALI

Dua tahap itu terdiri dari:
Pengangkatan (rapture atau parousia).
Yesus akan datang di awan-awan dan mengangkat orang yang percaya. 
Penampakan Kristus (revelation/apocalypse atau ephipany).
Yesus akan menjejakkan kaki di bumi (Israel) untuk mendirikan kerajaan millennium.  

BERBAGAI PERISTIWA AKHIR ZAMAN

1.  PENGANGKATAN (1 Tes. 4:15-17, 1 Kor. 15:51-53).
1 Tes. 4:15 Ini kami katakan kepadamu dengan firman Tuhan: kita yang hidup, yang masih tinggal sampai kedatangan Tuhan, sekali-kali tidak akan mendahului mereka yang telah meninggal.
4:16 Sebab pada waktu tanda diberi, yaitu pada waktu penghulu malaikat berseru dan sangkakala Allah berbunyi, maka Tuhan sendiri akan turun dari sorga dan mereka yang mati dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit;
4:17 sesudah itu, kita yang hidup, yang masih tinggal, akan diangkat bersama-sama dengan mereka dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa. Demikianlah kita akan selama-lamanya bersama-sama dengan Tuhan.  

1 Kor. 15:51 Sesungguhnya aku menyatakan kepadamu suatu rahasia: kita tidak akan mati semuanya, tetapi kita semuanya akan diubah,
15:52 dalam sekejap mata, pada waktu bunyi nafiri yang terakhir. Sebab nafiri akan berbunyi dan orang-orang mati akan dibangkitkan dalam keadaan yang tidak dapat binasa dan kita semua akan diubah.
15:53 Karena yang dapat binasa ini harus mengenakan yang tidak dapat binasa, dan yang dapat mati ini harus mengenakan yang tidak dapat mati.

Pengangkatan adalah  hal yang akan dialami oleh  orang yang percaya pada waktu Kristus datang kembali.  Pada waktu itu penghulu malaikat akan berseru, sangkakala Allah akan berbunyi, lalu Yesus akan turun dari surga. Kemudian orang yang mati dalam Kristus bangkit, sedangkan orang percaya yang masih hidup, tidak akan mati, melainkan diubahkan dalam sekejap mata mengenakan tubuh kemuliaan. Akhirnya, mereka yang telah dibangkitkan dan mereka yang telah diubahkan akan bersama-sama diangkat menyongsong Tuhan di angkasa.

Kebangkitan orang mati yang mendahului peristiwa pengangkatan itu adalah kebangkitan orang-orang PERCAYA, yang disebut dengan istilah:
Kebangkitan Pertama (Luk. 14:13-14, Why. 20:6).
Luk. 14:13 Tetapi apabila engkau mengadakan perjamuan, undanglah orang-orang miskin, orang-orang cacat, orang-orang lumpuh dan orang-orang buta.
14:14 Dan engkau akan berbahagia, karena mereka tidak mempunyai apa-apa untuk membalasnya kepadamu. Sebab engkau akan mendapat balasnya pada hari kebangkitan orang-orang benar."

Why. 20:6 Berbahagia dan kuduslah ia, yang mendapat bagian dalam kebangkitan pertama itu. Kematian yang kedua tidak berkuasa lagi atas mereka, tetapi mereka akan menjadi imam-imam Allah dan Kristus, dan mereka akan memerintah sebagai raja bersama-sama dengan Dia, seribu tahun lamanya.

Mereka akan memperoleh tubuh kebangkitan (kemuliaan) yang sama seperti yang dimiliki oleh Tuhan Yesus sesudah kebangkitan-Nya.  Orang percaya yang masih hidup pun akan diubah mengenakan tubuh kemuliaan, karena darah dan daging tidak mendapat bagian dalam Kerajaan Allah (I Kor. 15:50).
1 Kor. 15:50 Saudara-saudara, inilah yang hendak kukatakan kepadamu, yaitu bahwa daging dan darah tidak mendapat bagian dalam Kerajaan Allah dan bahwa yang binasa tidak mendapat bagian dalam apa yang tidak binasa.

Sifat tubuh kemuliaan ini sempurna, antara lain:
Tidak terikat pada hukum alam, tidak lagi dibatasi oleh ruang dan waktu, dapat pindah cepat, tembus tembok, dsb.
Dapat langsung masuk dalam alam roh yang tak kelihatan sehingga tiba-tiba lenyap, tak dapat dilihat orang lain yang masih hidup dalam tubuh jasmani. 
Pada waktu tubuh jasmani berubah menjadi tubuh kemuliaan, segala perlengkapan tubuh lama ditinggalkan misalnya: baju, sepatu, gigi palsu, dll. (Bnd.  Dengan kebangkitan Yesus, Yoh. 20:6-7).
Yoh. 20:6 Maka datanglah Simon Petrus juga menyusul dia dan masuk ke dalam kubur itu. Ia melihat kain kapan terletak di tanah,
20:7 sedang kain peluh yang tadinya ada di kepala Yesus tidak terletak dekat kain kapan itu, tetapi agak di samping di tempat yang lain dan sudah tergulung.

Alkitab telah memberikan contoh orang yang telah mengalami pengangkatan, yakni

Henokh (Kej. 5:24, Ibr. 11:5),
Kej. 5:24 Dan Henokh hidup bergaul dengan Allah, lalu ia tidak ada lagi, sebab ia telah diangkat oleh Allah

Ibr. 11:5 Karena iman Henokh terangkat, supaya ia tidak mengalami kematian, dan ia tidak ditemukan, karena Allah telah mengangkatnya. Sebab sebelum ia terangkat, ia memperoleh kesaksian, bahwa ia berkenan kepada Allah.

Elia (2 Raj. 2:11),
2 Raj. 2:11 Sedang mereka berjalan terus sambil berkata-kata, tiba-tiba datanglah kereta berapi dengan kuda berapi memisahkan keduanya, lalu naiklah Elia ke sorga dalam angin badai

Kristus (Kis. 1:9).
Kis. 1:9 Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka. 

Ini juga akan dialami oleh 2 saksi Allah (Why. 11:11-12).
Why. 11:11 Tiga setengah hari kemudian masuklah roh kehidupan dari Allah ke dalam mereka, sehingga mereka bangkit dan semua orang yang melihat mereka menjadi sangat takut.
11:12 Dan orang-orang itu mendengar suatu suara yang nyaring dari sorga berkata kepada mereka: "Naiklah ke mari!" Lalu naiklah mereka ke langit, diselubungi awan, disaksikan oleh musuh-musuh mereka.

Pada waktu itu kuburan orang percaya di seluruh dunia akan terbuka, terdapat laporan dari seluruh dunia bahwa pada saat yang bersamaan semua orang Kristen sejati lenyap, termasuk yang mengendarai mobil, pesawat udara, dll. Karena itu berjaga-jagalah agar kita diangkat dan tidak ditinggalkan (Mat. 24:40-42).
Mat. 24:40 Pada waktu itu kalau ada dua orang di ladang, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan;
24:41 kalau ada dua orang perempuan sedang memutar batu kilangan, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan.
24:42 Karena itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang

Waktu pengangkatan :

Kita meyakini ada dua tahap kedatangan Kristus dalam waktu yang berbeda (= pandangan premilenium dispensasional), namun kita tidak menekankan teori pengangkatan manapun.  Yang penting kita harus siap menyambut kedatangan-Nya setiap saat.

TAKHTA PENGADILAN KRISTUS (Yun: Bema - 2 Kor. 5 :10).
2 Kor. 5:10 Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Kristus, supaya setiap orang memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai dengan yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik ataupun jahat.

Orang percaya yang diangkat akan menghadap takhta pengadilan Kristus. Ini adalah penghakiman bagi orang percaya dimana perbuatan dan motivasi hati akan diuji Allah untuk menentukan upah (bukan keselamatan) yang akan mereka terima sesuai perbuatannya (Rm. 2:6, Mat. 16:27). 
Rm. 2:6 Ia akan membalas setiap orang menurut perbuatannya,

Mat. 16:27 Sebab Anak Manusia akan datang dalam kemuliaan Bapa-Nya diiringi malaikat-malaikat-Nya; pada waktu itu Ia akan membalas setiap orang menurut perbuatannya.

Ini bukan untuk mengadili dosa dan menentukan manusia ke neraka atau surga.  Dosa orang percaya telah ditanggung Yesus, jadi tidak ada penghukuman lagi (Rm. 8 :1, Yoh. 5:24). 
Rm. 8:1 Demikianlah sekarang tidak ada penghukuman bagi mereka yang ada di dalam Kristus Yesus.

Yoh. 5:24 Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya barangsiapa mendengar perkataan-Ku dan percaya kepada Dia yang mengutus Aku, ia mempunyai hidup yang kekal dan tidak turut dihukum, sebab ia sudah pindah dari dalam maut ke dalam hidup.

Keselamatan adalah anugerah Tuhan, bukan hasil perbuatan kita (Ef. 2 :8),
Ef. 2:8 Sebab karena kasih karunia kamu diselamatkan oleh iman; itu bukan hasil usahamu, tetapi pemberian Allah,

tapi pahala ditentukan dari perbuatan iman kita setelah kita diselamatkan.  Karena itu marilah kita giat melayani Dia.

Semua pekerjaan kita akan diuji (1 Kor. 3:12-15). 
1 Kor. 3:12 Entahkah orang membangun di atas dasar ini dengan emas, perak, batu permata, kayu, rumput kering atau jerami,
3:13 sekali kelak pekerjaan masing-masing orang akan nampak. Karena hari Tuhan akan menyatakannya, sebab ia akan nampak dengan api dan bagaimana pekerjaan masing-masing orang akan diuji oleh api itu.
3:14 Jika pekerjaan yang dibangun seseorang tahan uji, ia akan mendapat upah.
3:15 Jika pekerjaannya terbakar, ia akan menderita kerugian, tetapi ia sendiri akan diselamatkan, tetapi seperti dari dalam api.

Adapun ukuran yang dipakai untuk menilai ialah apakah seseorang melayani dengan rendah hati dan setia/dapat dipercaya  (1 Tim. 1:12, I Kor. 4:1, Mat. 25:21). 
1Tim. 1:12 Aku bersyukur kepada Dia, yang menguatkan aku, yaitu Kristus Yesus, Tuhan kita, karena Ia menganggap aku setia dan mempercayakan pelayanan ini kepadaku –

1Kor. 4:1 Demikianlah hendaknya orang memandang kami: sebagai hamba-hamba Kristus, yang kepadanya dipercayakan rahasia Allah.

Mat. 25:21 Maka kata tuannya itu kepadanya: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hambaku yang baik dan setia; engkau telah setia dalam perkara kecil, aku akan memberikan kepadamu tanggung jawab dalam perkara yang besar. Masuklah dan turutlah dalam kebahagiaan tuanmu.

Pelayanan yang tidak tahan uji adalah yang didasari oleh motivasi rendah seperti:  mengharapkan uang, pujian manusia, karena iri, dll.  Ini menyebabkan kita walaupun tetap menerima keselamatan namun akan kehilangan upah (2 Yoh. 1:8)
2 Yoh. 1:8 Waspadalah, supaya kamu jangan kehilangan apa yang telah kami kerjakan itu, tetapi supaya kamu mendapat upahmu sepenuhnya.

sehingga kita akan menjadi malu (1 Yoh. 2:29). 
1 Yoh. 2:29 Jikalau kamu tahu, bahwa Ia adalah benar, kamu harus tahu juga, bahwa setiap orang, yang berbuat kebenaran, lahir dari pada-Nya.

Namun bila kita mengerjakan hal-hal yang baik, maka kita akan menerima pahala atau mahkota dan akan memerintah bersama Yesus dalam kerajaan seribu tahun (Luk. 19:12-27).

Beberapa macam upah yang disediakan Tuhan kepada orang percaya, yaitu :
Mahkota kehidupan, bagi orang yang setia mengikut Yesus bahkan sampai mati (Why 2:10 Jangan takut terhadap apa yang harus engkau derita! Sesungguhnya Iblis akan melemparkan beberapa orang dari antaramu ke dalam penjara supaya kamu dicobai dan kamu akan beroleh kesusahan selama sepuluh hari. Hendaklah engkau setia sampai mati, dan Aku akan mengaruniakan kepadamu mahkota kehidupan.)
Mahkota kebenaran, bagi orang yang merindukan kedatangan Kristus (2 Tim 4:8 Sekarang telah tersedia bagiku mahkota kebenaran yang akan dikaruniakan kepadaku oleh Tuhan, Hakim yang adil, pada hari-Nya; tetapi bukan hanya kepadaku, melainkan juga kepada semua orang yang merindukan kedatangan-Nya.).
Mahkota abadi, bagi orang yang dapat menguasai diri dalam segala hal (1 Kor 9:25 Tiap-tiap orang yang turut mengambil bagian dalam pertandingan, menguasai dirinya dalam segala hal. Mereka berbuat demikian untuk memperoleh suatu mahkota yang fana, tetapi kita untuk memperoleh suatu mahkota yang abadi.).
Mahkota kemegahan, bagi orang yang memenangkan jiwa-jiwa baru (I Tes 2:19 Sebab siapakah pengharapan kami atau sukacita kami atau mahkota kemegahan kami di hadapan Yesus, Tuhan kita, pada waktu kedatangan-Nya, kalau bukan kamu?).
Mahkota kemuliaan, bagi orang yang setia menggembalakan domba-domba Allah (1Pet 5:4 Maka kamu, apabila Gembala Agung datang, kamu akan menerima mahkota kemuliaan yang tidak dapat layu.)

Seperti halnya 24 tua-tua di sorga yang tersungkur dan “melemparkan” mahkota di hadapan Kristus (Why. 3:9 Lihatlah, beberapa orang dari jemaah Iblis, yaitu mereka yang menyebut dirinya orang Yahudi, tetapi yang sebenarnya tidak demikian, melainkan berdusta, akan Kuserahkan kepadamu. Sesungguhnya Aku akan menyuruh mereka datang dan tersungkur di depan kakimu dan mengaku, bahwa Aku mengasihi engkau.
3:10 Karena engkau menuruti firman-Ku, untuk tekun menantikan Aku, maka Aku pun akan melindungi engkau dari hari pencobaan yang akan datang atas seluruh dunia untuk mencobai mereka yang diam di bumi.), begitu pula mahkota itu bukan untuk kemegahan kita, tapi merupakan ______________ yang kita bawa kepada Kristus pada waktu kita menghadap Dia.

PESTA KAWIN ANAK DOMBA (Why. 19:6-9).
Why. 19:6 Lalu aku mendengar seperti suara himpunan besar orang banyak, seperti desau air bah dan seperti deru guruh yang hebat, katanya: "Haleluya! Karena Tuhan, Allah kita, Yang Mahakuasa, telah menjadi raja.
19:7 Marilah kita bersukacita dan bersorak-sorai, dan memuliakan Dia! Karena hari perkawinan Anak Domba telah tiba, dan pengantin-Nya telah siap sedia.
19:8 Dan kepadanya dikaruniakan supaya memakai kain lenan halus yang berkilau-kilauan dan yang putih bersih!" [Lenan halus itu adalah perbuatan-perbuatan yang benar dari orang-orang kudus.]
19:9 Lalu ia berkata kepadaku: "Tuliskanlah: Berbahagialah mereka yang diundang ke perjamuan kawin Anak Domba." Katanya lagi kepadaku: "Perkataan ini adalah benar, perkataan-perkataan dari Allah."

Setelah mereka mendapatkan pahalanya, mereka masuk ke dalam perjamuan kawin Anak Domba, pada waktu itu seluruh umat Allah  bersuka cita untuk memuji dan memuliakan Sang Raja Yang Mahakuasa. (Why. 19:6-9 dan 19:10 Maka tersungkurlah aku di depan kakinya untuk menyembah dia, tetapi ia berkata kepadaku: "Janganlah berbuat demikian! Aku adalah hamba, sama dengan engkau dan saudara-saudaramu, yang memiliki kesaksian Yesus. Sembahlah Allah! Karena kesaksian Yesus adalah roh nubuat.").  Selama jemaat berada di dunia, kita berjerih lelah dan berjuang (1 Tim. 4:10 Itulah sebabnya kita berjerih payah dan berjuang, karena kita menaruh pengharapan kita kepada Allah yang hidup, Juruselamat semua manusia, terutama mereka yang percaya.).  Jemaat sering dinista dan dianiaya karena nama Kristus (1 Pet. 4:14 Berbahagialah kamu, jika kamu dinista karena nama Kristus, sebab Roh kemuliaan, yaitu Roh Allah ada padamu.
4:15 Janganlah ada di antara kamu yang harus menderita sebagai pembunuh atau pencuri atau penjahat, atau pengacau.
4:16 Tetapi, jika ia menderita sebagai orang Kristen, maka janganlah ia malu, melainkan hendaklah ia memuliakan Allah dalam nama Kristus itu.).  Itu sebabnya Yesus akan menyambut jemaat yang menang dengan pujian dan sukacita (1 Kor. 4:5 Karena itu, janganlah menghakimi sebelum waktunya, yaitu sebelum Tuhan datang. Ia akan menerangi, juga apa yang tersembunyi dalam kegelapan, dan Ia akan memperlihatkan apa yang direncanakan di dalam hati. Maka tiap-tiap orang akan menerima pujian dari Allah.).  Karena kegirangan yang meluap-luap, maka pertemuan Kristus dan jemaat-Nya disebut sebagai hari pesta kawin Anak Domba dengan pengantin-Nya.  Hubungan jemaat dan Kristus dilambangkan sebagai hubungan suami-istri (Ef. 5:31 Sebab itu laki-laki akan meninggalkan ayahnya dan ibunya dan bersatu dengan isterinya, sehingga keduanya itu menjadi satu daging.
5:32 Rahasia ini besar, tetapi yang aku maksudkan ialah hubungan Kristus dan jemaat.).  Hubungan suami-istri adalah hubungan yang erat yang dikenal di dunia dalam bahasa manusia.  Dengan demikian pernikahan Kristus dan jemaat-Nya menunjukkan persekutuan yang intim antara Kristus dan jemaatNya yang setia.


Bag 2

ANTIKRISTUS DAN NABI PALSU (Why. 13:1-18).

Pada akhir zaman akan muncul seorang penguasa yang sangat kejam, yaitu si Antikristus (2 Tes. 2:7 Karena secara rahasia kedurhakaan telah mulai bekerja, tetapi sekarang masih ada yang menahan. Kalau yang menahannya itu telah disingkirkan,
2:8 pada waktu itulah si pendurhaka baru akan menyatakan dirinya, tetapi Tuhan Yesus akan membunuhnya dengan nafas mulut-Nya dan akan memusnahkannya, kalau Ia datang kembali.). Dia akan memerintah selama 7 tahun (Dan. 9:27 Raja itu akan membuat perjanjian itu menjadi berat bagi banyak orang selama satu kali tujuh masa. Pada pertengahan tujuh masa itu ia akan menghentikan korban sembelihan dan korban santapan; dan di atas sayap kekejian akan datang yang membinasakan, sampai pemusnahan yang telah ditetapkan menimpa yang membinasakan itu."). Dalam menjalankan misinya, dia akan dibantu oleh Nabi Palsu yang bisa melakukan mujizat. Pada masa itu akan terjadi masa siksaan yang belum pernah dan tidak akan pernah terjadi lagi (Mat. 24:21 Sebab pada masa itu akan terjadi siksaan yang dahsyat seperti yang belum pernah terjadi sejak awal dunia sampai sekarang dan yang tidak akan terjadi lagi.). 

Tujuan dari Masa Kesusahan ini adalah untuk:
Mempersiapkan hati bangsa Israel bagi kedatangan Mesias. 
Ini disebut masa kesusahan bagi Yakub (Yer. 30:7 Hai, alangkah hebatnya hari itu, tidak ada taranya; itulah waktu kesusahan bagi Yakub, tetapi ia akan diselamatkan dari padanya.).
Memberikan kesempatan terakhir bagi bangsa-bangsa lain untuk menerima Mesias.
Menuangkan hukuman/murka yang setimpal kepada orang-orang tidak percaya berupa 7 meterai, 7 sangkakala dan 7 cawan yang dicatat dalam kitab Wahyu.

Ada 2 tahap pada masa pemerintahan Antikristus, yaitu:

Tahap 1 (3,5 tahun pertama).
Antikristus muncul dan mengadakan perjanjian 7 tahun dengan Israel (Dan. 9:27 Raja itu akan membuat perjanjian itu menjadi berat bagi banyak orang selama satu kali tujuh masa. Pada pertengahan tujuh masa itu ia akan menghentikan korban sembelihan dan korban santapan; dan di atas sayap kekejian akan datang yang membinasakan, sampai pemusnahan yang telah ditetapkan menimpa yang membinasakan itu.").
Mungkin dia dari Uni Eropa, ketua konfederasi 10 negara
(Dan. 2:31-35 2:31 Ya raja, tuanku melihat suatu penglihatan, yakni sebuah patung yang amat besar! Patung ini tinggi, berkilau-kilauan luar biasa, tegak di hadapan tuanku, dan tampak mendahsyatkan.
2:32 Adapun patung itu, kepalanya dari emas tua, dada dan lengannya dari perak, perut dan pinggangnya dari tembaga,
2:33 sedang pahanya dari besi dengan kakinya sebagian dari besi dan sebagian lagi dari tanah liat.
2:34 Sementara tuanku melihatnya, terungkit lepas sebuah batu tanpa perbuatan tangan manusia, lalu menimpa patung itu, tepat pada kakinya yang dari besi dan tanah liat itu, sehingga remuk.
2:35 Maka dengan sekaligus diremukkannyalah juga besi, tanah liat, tembaga, perak dan emas itu, dan semuanya menjadi seperti sekam di tempat pengirikan pada musim panas, lalu angin menghembuskannya, sehingga tidak ada bekas-bekasnya yang ditemukan. Tetapi batu yang menimpa patung itu menjadi gunung besar yang memenuhi seluruh bumi.,

Why. 13:1 Lalu aku melihat seekor binatang keluar dari dalam laut, bertanduk sepuluh dan berkepala tujuh; di atas tanduk-tanduknya terdapat sepuluh mahkota dan pada kepalanya tertulis nama-nama hujat.). Mungkin juga Amerika Serikat termasuk di dalamnya (karena berasal dari Eropa).
Bait Allah di Yerusalem akan dibangun kembali (2 Tes. 2:4 yaitu lawan yang meninggikan diri di atas segala yang disebut atau yang disembah sebagai Allah. Bahkan ia duduk di Bait Allah dan mau menyatakan diri sebagai Allah. – Antikristus akan duduk di sana dan menyatakan diri sebagai Allah).
Sistem agama palsu (Why. 17:9 Yang penting di sini ialah akal yang mengandung hikmat: ketujuh kepala itu adalah tujuh gunung, yang di atasnya perempuan itu duduk; 17:18 Dan perempuan yang telah kaulihat itu, adalah kota besar yang memerintah atas raja-raja di bumi.").  Ini adalah “gereja dunia” yang kompromi dengan dosa, yang berpusat di sebuah kota yang dikelilingi 7 gunung, yang memerintah atas raja-raja di bumi.
Penyerbuan Israel oleh kerajaan Magog dari Utara (Rusia?) dan raja-raja Selatan (Arab). Dan. 11:40 Tetapi pada akhir zaman raja negeri Selatan akan berperang dengan dia, dan raja negeri Utara itu akan menyerbunya dengan kereta dan orang-orang berkuda dan dengan banyak kapal; dan ia akan memasuki negeri-negeri, dan menggenangi dan meliputi semuanya seperti air bah.,
Yeh. 38-39.  Ini perang antara GOG DAN MAGOG
Pertobatan dan penginjilan 144.000 Yahudi (Why. 7:14 Maka kataku kepadanya: "Tuanku, tuan mengetahuinya." Lalu ia berkata kepadaku: "Mereka ini adalah orang-orang yang keluar dari kesusahan yang besar; dan mereka telah mencuci jubah mereka dan membuatnya putih di dalam darah Anak Domba.
7:15 Karena itu mereka berdiri di hadapan takhta Allah dan melayani Dia siang malam di Bait Suci-Nya. Dan Ia yang duduk di atas takhta itu akan membentangkan kemah-Nya di atas mereka.).
Penghukuman atas dunia: Materai 1-7, Sangkakala 1-7 (Why. 6-11).

Tahap 2  (3,5 tahun kedua).
Pemutusan perjanjian damai dengan Israel oleh Antikristus (Dan. 9:27 Raja itu akan membuat perjanjian itu menjadi berat bagi banyak orang selama satu kali tujuh masa. Pada pertengahan tujuh masa itu ia akan menghentikan korban sembelihan dan korban santapan; dan di atas sayap kekejian akan datang yang membinasakan, sampai pemusnahan yang telah ditetapkan menimpa yang membinasakan itu.").
Pelayanan dua saksi  yang bernubuat agar manusia bertobat (Why. 11:1-14).
Setan akan dilemparkan ke bumi (Why. 12:10 Dan aku mendengar suara yang nyaring di sorga berkata:  "Sekarang telah tiba  keselamatan dan kuasa  dan pemerintahan Allah kita,  dan kekuasaan Dia yang diurapi-Nya,  karena telah dilemparkan ke bawah  pendakwa saudara-saudara kita,  yang mendakwa mereka siang dan malam di hadapan Allah kita.).
“Gereja dunia” palsu dihancurkan karena Antikristus ingin disembah (Why. 13:5 Dan kepada binatang itu diberikan mulut, yang penuh kesombongan dan hujat; kepadanya diberikan juga kuasa untuk melakukannya empat puluh dua bulan lamanya.).
Bangsa Yahudi di Palestina 2/3 nya akan mati dianiaya (Zakh. 13:8 Maka di seluruh negeri, demikianlah firman TUHAN, dua pertiga dari padanya akan dilenyapkan, mati binasa, tetapi sepertiga dari padanya akan tinggal hidup.
13:9 Aku akan menaruh yang sepertiga itu dalam api dan akan memurnikan mereka seperti orang memurnikan perak. Aku akan menguji mereka, seperti orang menguji emas. Mereka akan memanggil nama-Ku, dan Aku akan menjawab mereka. Aku akan berkata: Mereka adalah umat-Ku, dan mereka akan menjawab: TUHAN adalah Allahku!").
Antikristus akan memberikan tanda “666” berupa microchip (?) pada tangan atau dahi manusia untuk bisa berdagang (Why. 13:16 Dan ia menyebabkan, sehingga kepada semua orang, kecil atau besar, kaya atau miskin, merdeka atau hamba, diberi tanda pada tangan kanannya atau pada dahinya,
13:17 dan tidak seorang pun yang dapat membeli atau menjual selain dari pada mereka yang memakai tanda itu, yaitu nama binatang itu atau bilangan namanya.
13:18 Yang penting di sini ialah hikmat: barangsiapa yang bijaksana, baiklah ia menghitung bilangan binatang itu, karena bilangan itu adalah bilangan seorang manusia, dan bilangannya ialah enam ratus enam puluh enam.
). Orang yang memakai tanda itu akan terkena bisul (Why. 16:2 Maka pergilah malaikat yang pertama dan ia menumpahkan cawannya ke atas bumi; maka timbullah bisul yang jahat dan yang berbahaya pada semua orang yang memakai tanda dari binatang itu dan yang menyembah patungnya.) dan akan disiksa selamanya di lautan api (Why. 14:9-11).
Orang yang percaya Yesus pada masa Antikristus akan mati syahid (Why. 14:13 Dan aku mendengar suara dari sorga berkata: Tuliskan: "Berbahagialah orang-orang mati yang mati dalam Tuhan, sejak sekarang ini." "Sungguh," kata Roh, "supaya mereka boleh beristirahat dari jerih lelah mereka, karena segala perbuatan mereka menyertai mereka."
14:14 Dan aku melihat: sesungguhnya, ada suatu awan putih, dan di atas awan itu duduk seorang seperti Anak Manusia dengan sebuah mahkota emas di atas kepala-Nya dan sebilah sabit tajam di tangan-Nya.).
Murka Allah: 7 cawan (Why. 16).

PERANG HARMAGEDON  (Why. 16:16).

Pada akhir masa Antikristus akan terjadi perang Harmagedon di Har Megido, lembah Yizreel, Israel.  Israel akan diserbu oleh pasukan Antikristus dan sekutunya (Eropa, Amerika?) berhadapan dengan raja-raja dari Timur - Asia dengan jumlah pasukan 200 juta orang (Why. 16:12 Dan malaikat yang keenam menumpahkan cawannya ke atas sungai yang besar, sungai Efrat, lalu keringlah airnya, supaya siaplah jalan bagi raja-raja yang datang dari sebelah timur.; 9:16 Dan jumlah tentara itu ialah dua puluh ribu laksa pasukan berkuda; aku mendengar jumlah mereka.).  Ini adalah perang antara Yesus beserta orang percaya dan iblis serta pengikutnya.
Pada saat perang Harmagedon itulah Yesus sendiri datang menjejakkan kaki di bukit Zaitun (Za. 14:4 Pada waktu itu kaki-Nya akan berjejak di bukit Zaitun yang terletak di depan Yerusalem di sebelah timur. Bukit Zaitun itu akan terbelah dua dari timur ke barat, sehingga terjadi suatu lembah yang sangat besar; setengah dari bukit itu akan bergeser ke utara dan setengah lagi ke selatan.).  Dia akan menangkap Antikristus - binatang itu (the Beast) dan nabi palsu dan mencampakkannya ke neraka  sedangkan para pengikut Antikristus akan dibunuh (Why. 19:20 Maka tertangkaplah binatang itu dan bersama-sama dengan dia nabi palsu, yang telah mengadakan tanda-tanda di depan matanya, dan dengan demikian ia menyesatkan mereka yang telah menerima tanda dari binatang itu dan yang telah menyembah patungnya. Keduanya dilemparkan hidup-hidup ke dalam lautan api yang menyala-nyala oleh belerang.
19:21 Dan semua orang lain dibunuh dengan pedang, yang keluar dari mulut Penunggang kuda itu; dan semua burung kenyang oleh daging mereka.).
Setelah itu akan ada pengadilan bangsa-bangsa. Kalau ada bangsa-bangsa yang tidak mau menyembah Antikristus dan tetap mendukung umat Allah, mereka akan ikut dalam kerajaan 1000 tahun. Setan dan roh-roh jahat akan dirantai dan dibuang ke dalam jurang maut selama 1000 tahun (Why. 20:1 Lalu aku melihat seorang malaikat turun dari sorga memegang anak kunci jurang maut dan suatu rantai besar di tangannya;
20:2 ia menangkap naga, si ular tua itu, yaitu Iblis dan Satan. Dan ia mengikatnya seribu tahun lamanya,
20:3 lalu melemparkannya ke dalam jurang maut, dan menutup jurang maut itu dan memeteraikannya di atasnya, supaya ia jangan lagi menyesatkan bangsa-bangsa, sebelum berakhir masa seribu tahun itu; kemudian dari pada itu ia akan dilepaskan untuk sedikit waktu lamanya.).

KERAJAAN SERIBU TAHUN (MILLENIUM) – Why. 20:1-6.

Kedatangan Kristus kedua tidak bisa dipisahkan dari paham Millenium (Kerajaan 1000 tahun, Why. 20:1-6).  Ada beberapa pandangan yang berbeda:
Pre-millenium: pandangan ini meyakini bahwa Yesus akan datang kembali ke dunia dan setelah itu Ia akan memerintah dalam kerajaan 1000 tahun. Jadi kedatangannya sebelum (pre) kerajaan 1000 tahun (millennium) itu.
Post-millenium: Kristus akan datang ke bumi setelah dunia diperintah dalam kebenaran dan damai sebagai akibat dari pemberitaan dan pengaruh Injil (penduduk dunia mayoritas akan menjadi orang percaya, itulah yang dimaksud “kerajaan 1000 tahun”).
A-millenium: Tidak ada pemerintahan Kristus di bumi secara nyata. Kerajaan 1000 tahun hanya bersifat rohani dan bukan duniawi, dan sudah hadir kini melalui gereja, firman dan Roh-Nya. Sampai akhir zaman, kejahatan dan kebaikan akan berlangsung secara pararel.

Kita menganut pandangan pre-millenium karena  menerima tafsiran literal yang menyatakan bahwa Kerajaan Millineum itu bukan hanya simbol tapi akan terjadi secara nyata di bumi ini, di mana Kristus sendiri akan memerintah sebagai Raja.

Masa ini merupakan zaman keemasan atau masa yang terbaik di atas muka bumi.  Kristus akan memerintah bersama orang kudus-Nya seribu tahun di bumi dengan ibukota: Yerusalem.  Iblis akan dirantai dalam jurang maut.

Keadaan dalam kerajaan 1000 tahun antara lain:
Binatang dan tumbuhan seperti di Eden. Domba bermain dengan serigala (Yes. 11: 11:6 Serigala akan tinggal bersama domba dan macan tutul akan berbaring di samping kambing. Anak lembu dan anak singa akan makan rumput bersama-sama, dan seorang anak kecil akan menggiringnya.; 11:9 Tidak ada yang akan berbuat jahat atau yang berlaku busuk di seluruh gunung-Ku yang kudus, sebab seluruh bumi penuh dengan pengenalan akan TUHAN, seperti air laut yang menutupi dasarnya.; 19:17 Maka tanah Yehuda akan menimbulkan kegemparan di antara orang Mesir, dan siapa pun yang teringat kepadanya akan terkejut mendengar keputusan TUHAN semesta alam yang diambil-Nya mengenai mereka.
19:18 Pada waktu itu akan ada lima kota di tanah Mesir yang berbicara bahasa Kanaan dan yang bersumpah demi TUHAN semesta alam. Satu di antaranya akan disebutkan Ir-Heres.
19:19 Pada waktu itu akan ada mezbah bagi TUHAN di tengah-tengah tanah Mesir dan tugu peringatan bagi TUHAN pada perbatasannya.
19:20 Itu akan menjadi tanda kesaksian bagi TUHAN semesta alam di tanah Mesir: apabila mereka berseru kepada TUHAN oleh karena orang-orang penindas, maka Ia akan mengirim seorang juruselamat kepada mereka, yang akan berjuang dan akan melepaskan mereka; 65:25 Serigala dan anak domba akan bersama-sama makan rumput, singa akan makan jerami seperti lembu dan ular akan hidup dari debu. Tidak ada yang akan berbuat jahat atau yang berlaku busuk di segenap gunung-Ku yang kudus," firman TUHAN.).
Tidak ada kekeringan, semuanya subur makmur.
Tidak ada penyakit (Yes. 33:24 Tidak seorang pun yang tinggal di situ akan berkata: "Aku sakit," dan semua penduduknya akan diampuni kesalahannya., 35:5 Pada waktu itu mata orang-orang buta akan dicelikkan, dan telinga orang-orang tuli akan dibuka.
35:6 Pada waktu itu orang lumpuh akan melompat seperti rusa, dan mulut orang bisu akan bersorak-sorai; sebab mata air memancar di padang gurun, dan sungai di padang belantara;
35:7 tanah pasir yang hangat akan menjadi kolam, dan tanah kersang menjadi sumber-sumber air; di tempat serigala berbaring akan tumbuh tebu dan pandan.) kecuali orang berdosa (Za. 14:17 Tetapi bila mereka dari kaum-kaum di bumi tidak datang ke Yerusalem untuk sujud menyembah kepada Raja, TUHAN semesta alam, maka kepada mereka tidak akan turun hujan.).
Kristus memerintah seluruh bumi dengan gada besi (Why. 19:15 Dan dari mulut-Nya keluarlah sebilah pedang tajam yang akan memukul segala bangsa. Dan Ia akan menggembalakan mereka dengan gada besi dan Ia akan memeras anggur dalam kilangan anggur, yaitu kegeraman murka Allah, Yang Mahakuasa.),  artinya Dia segera menghancurkan kejahatan.  Dosa langsung dihukum.  Kerajaan ini penuh kebenaran.
Ada dua macam manusia yang berbeda:
Yang memerintah,  yang mengenakan tubuh kemuliaan (tidak bisa berbuat dosa).
Yang diperintah adalah manusia dengan tubuh biasa (bisa berdosa).  Mereka adalah sisa Israel dan bangsa lain yang tidak menyembah Antikristus.  Keadaan yang diperintah:
Tetap ada perkawinan (Yes. 11:6 Serigala akan tinggal bersama domba dan macan tutul akan berbaring di samping kambing. Anak lembu dan anak singa akan makan rumput bersama-sama, dan seorang anak kecil akan menggiringnya.
11:7 Lembu dan beruang akan sama-sama makan rumput dan anaknya akan sama-sama berbaring, sedang singa akan makan jerami seperti lembu.
11:8 Anak yang menyusu akan bermain-main dekat liang ular tedung dan anak yang cerai susu akan mengulurkan tangannya ke sarang ular beludak.).
Usia panjang, yang mati di bawah 100 tahun dianggap kena kutuk (Yes. 65:20 Di situ tidak akan ada lagi bayi yang hanya hidup beberapa hari atau orang tua yang tidak mencapai umur suntuk, sebab siapa yang mati pada umur seratus tahun masih akan dianggap muda, dan siapa yang tidak mencapai umur seratus tahun akan dianggap kena kutuk.).
Bisa berdosa dan mereka perlu bertobat dan percaya Yesus (lahir baru).
Manusia akan berbicara dalam satu bahasa saja di seluruh dunia (Zef. 3:9 "Tetapi sesudah itu Aku akan memberikan bibir lain kepada bangsa-bangsa, yakni bibir yang bersih, supaya sekaliannya mereka memanggil nama TUHAN, beribadah kepada-Nya dengan bahu-membahu.).
Ada damai sejahtera, tidak ada peperangan (Yes. 41:8-14, Yer. 32:27 "Sesungguhnya, Akulah TUHAN, Allah segala makhluk; adakah sesuatu apa pun yang mustahil untuk-Ku?).

PEMBERONTAKAN TERAKHIR (GOG MAGOG)

Pada akhir kerajaan 1000 tahun, Allah akan memberikan ujian terakhir kepada manusia.  Dia akan melepaskan Iblis dalam jangka waktu yang singkat.  Iblis mulai menggoda manusia lagi sehingga banyak orang terpikat dan melawan Allah (Why. 20:7-9a).  Hal ini menunjukkan bahwa selama seribu tahun itu hati mereka belum diubahkan.  Mereka tunduk kepada Kristus, tetapi akhirnya mereka mendurhaka kepada-Nya.  Ini menunjukkan betapa perlunya manusia dilahirkan baru.  Jumlah mereka yang memberontak kepada Allah ini sangat banyak seperti pasir di tepi laut.  Perang yang disebut perang Gog dan Magog ini akan diakhiri dengan kemenangan di pihak Allah.  Iblis kemudian dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang untuk disiksa siang dan malam sampai selama-lamanya (Why. 20:9b-10).

PENGHAKIMAN TAHTA PUTIH ( NERAKA (Why. 20:11-15, Dan. 7:9-10).

Sesudah Iblis dicampakkan dalam lautan api, dimulailah penghakiman besar yang terakhir.  Langit dan bumi yang sekarang ini akan lenyap (2 Pet. 3:10). Inilah yang disebut _____________.  Kemudian semua orang tidak percaya yang sudah mati akan dibangkitkan.  Ini disebut dengan Kebangkitan Kedua, yaitu bagi mereka yang namanya tidak tertulis dalam kitab kehidupan.  Mereka dibangkitkan untuk dihakimi dan menerima ketetapan hukuman kekal atas dosa-dosa mereka.

Di manakah tempat sementara roh orang mati sebelum dihakimi ?
Menurut Perjanjian Lama, roh orang mati pergi ke alam barzakh atau dunia orang mati (Ibr: Sheol) – Bil. 16:33 Demikianlah mereka dengan semua orang yang ada pada mereka turun hidup-hidup ke dunia orang mati; dan bumi menutupi mereka, sehingga mereka binasa dari tengah-tengah jemaah itu.. 

Menurut Perjanjian Baru, bahwa Sheol itu dibagi menjadi dua:
Alam maut atau dunia orang mati (Mat. 11:23 Dan engkau Kapernaum, apakah engkau akan dinaikkan sampai ke langit? Tidak, engkau akan diturunkan sampai ke dunia orang mati! Karena jika di Sodom terjadi mujizat-mujizat yang telah terjadi di tengah-tengah kamu, kota itu tentu masih berdiri sampai hari ini.) yaitu tempat untuk roh orang yang jahat. Orang yang tinggal di alam maut ini sudah  merasakan panasnya tempat itu. (Lukas 16:24 Lalu ia berseru, katanya: Bapa Abraham, kasihanilah aku. Suruhlah Lazarus, supaya ia mencelupkan ujung jarinya ke dalam air dan menyejukkan lidahku, sebab aku sangat kesakitan dalam nyala api ini.).
“Pangkuan Abraham” (Luk. 16:22 Kemudian matilah orang miskin itu, lalu dibawa oleh malaikat-malaikat ke pangkuan Abraham.), atau Firdaus (Luk. 23:43 Kata Yesus kepadanya: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya hari ini juga engkau akan ada bersama-sama dengan Aku di dalam Firdaus."), yaitu tempat untuk roh orang yang percaya.
Orang tidak percaya akan bangkit menghadap pengadilan takhta putih untuk menerima hukuman  dan kebinasaan kekal di  lautan api yang menyala-nyala, yaitu neraka.

Kedatangan Kristus kembali disertai peristiwa kebangkitan orang mati (Yoh 5:29 dan mereka yang telah berbuat baik akan keluar dan bangkit untuk hidup yang kekal, tetapi mereka yang telah berbuat jahat akan bangkit untuk dihukum.):

Kebangkitan Pertama, yaitu kebangkitan orang-orang benar (Why. 20:4-6). Ini terjadi pada saat kedatangan Kristus kembali. Mereka akan menghadap Takhta Pengadilan Kristus (Yun: Bema), yaitu pengadilan untuk orang percaya, bukan untuk menentukan penghukuman tapi untuk memberikan pahala (1 Kor. 3:13 sekali kelak pekerjaan masing-masing orang akan nampak. Karena hari Tuhan akan menyatakannya, sebab ia akan nampak dengan api dan bagaimana pekerjaan masing-masing orang akan diuji oleh api itu.
3:14 Jika pekerjaan yang dibangun seseorang tahan uji, ia akan mendapat upah.
3:15 Jika pekerjaannya terbakar, ia akan menderita kerugian, tetapi ia sendiri akan diselamatkan, tetapi seperti dari dalam api.).
Kebangkitan Kedua, yaitu kebangkitan orang-orang yang tidak benar (Why. 20:11-15). Ini terjadi di masa Kerajaan Seribu Tahun.  Mereka akan menghadap pengadilan Takhta Putih yang besar, yaitu untuk semua orang yang tidak percaya,  untuk menerima ketetapan hukuman kekal atas dosa-dosa mereka di dunia (Why. 20:11 Lalu aku melihat suatu takhta putih yang besar dan Dia, yang duduk di atasnya. Dari hadapan-Nya lenyaplah bumi dan langit dan tidak ditemukan lagi tempatnya.
20:12 Dan aku melihat orang-orang mati, besar dan kecil, berdiri di depan takhta itu. Lalu dibuka semua kitab. Dan dibuka juga sebuah kitab lain, yaitu kitab kehidupan. Dan orang-orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab-kitab itu.
20:13 Maka laut menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan maut dan kerajaan maut menyerahkan orang-orang mati yang ada di dalamnya, dan mereka dihakimi masing-masing menurut perbuatannya.
20:14 Lalu maut dan kerajaan maut itu dilemparkanlah ke dalam lautan api. Itulah kematian yang kedua: lautan api.
20:15 Dan setiap orang yang tidak ditemukan namanya tertulis di dalam kitab kehidupan itu, ia dilemparkan ke dalam lautan api itu.).

Mengapa Allah yang penuh kasih itu (I Yoh. 4:8 Barangsiapa tidak mengasihi, ia tidak mengenal Allah, sebab Allah adalah kasih.) menghukum manusia dalam neraka yang mengerikan?  Karena Dia juga adalah Allah yang kasih, tetapi juga adil yang harus menghukum perbuatan dosa manusia. Allah tidak menghendaki manusia binasa. Karena itu Allah telah menyediakan jalan keselamatan melalui pengorbanan Kristus di kayu salib (Rm. 5:6 Karena waktu kita masih lemah, Kristus telah mati untuk kita orang-orang durhaka pada waktu yang ditentukan oleh Allah.
5:7 Sebab tidak mudah seorang mau mati untuk orang yang benar -- tetapi mungkin untuk orang yang baik ada orang yang berani mati --.
5:8 Akan tetapi Allah menunjukkan kasih-Nya kepada kita, oleh karena Kristus telah mati untuk kita, ketika kita masih berdosa.). Jadi apabila mereka menolaknya, maka atas kemauannya sendiri mereka pergi ke neraka.

Alkitab tidak mengajarkan adanya api penyucian yang dapat merubah nasib orang berdosa masuk dalam Sorga. Ajaran ini memberikan harapan palsu, seakan-akan ada kesempatan bagi orang yang telah mati untuk menebus dan menyucikan dosa-dosanya, dengan cara mengalami penderitaan dalam api sesudah kematian (seperti neraka) yang lamanya sesuai dengan jumlah dosanya. Alkitab tidak mengajarkan adanya api penyucian yang dapat merubah nasib orang berdosa masuk ke dalam kerajaan Sorga. Penderitaan ibarat “api” bisa dialami orang Kristen di dunia ini bukan karena kesalahannya sendiri melainkan menderita karena kebenaran Kristus, yaitu untuk memurnikan iman kita, bukan untuk menyucikan dosa-dosa kita (1 Pet. 1:7-9, 4:12).

LANGIT BARU DAN BUMI BARU

Setelah langit dan bumi lama lenyap, muncul langit dan bumi baru yang diciptakan Tuhan (2 Pet. 3:10-13, Why. 21-22).  Di dalamnya tidak ada yang najis, semua suci. Di sana juga tidak ada lagi kesakitan, sengsara, air mata ataupun kematian. Manusia akan tinggal di bumi baru, tapi yang dahsyat Alkitab menyatakan Yerusalem Baru akan turun dari _________ (Why. 21:1-13) Allah diam bersama bersama dengan manusia yang telah ditebus-Nya.

Yerusalem Baru adalah kota yang penuh dengan kemuliaan Allah dan cahayanya sama seperti permata yang paling indah, bagaikan permata yaspis, jernih seperti kristal, jalannya dari emas murni bagai kaca bening (Why. 21:11 Kota itu penuh dengan kemuliaan Allah dan cahayanya sama seperti permata yang paling indah, bagaikan permata yaspis, jernih seperti kristal.; 21:21 Dan kedua belas pintu gerbang itu adalah dua belas mutiara: setiap pintu gerbang terdiri dari satu mutiara dan jalan-jalan kota itu dari emas murni bagaikan kaca bening.). Kota itu bentuknya empat persegi,  panjangnya sama dengan lebarnya sama dengan tingginya yaitu 12.000 stadia (+ 2.300 km2). Itu hanya luas ibukota Sorga/langit dan bumi baru saja, belum wilayah lainnya. Kota itu tidak memerlukan matahari dan bulan untuk menyinarinya, sebab kemuliaan Allah meneranginya dan Anak Domba itu adalah lampunya. (Wahyu 21:23). Semua orang saleh dapat saling mengenal, kita dapat mengenal Abraham, Ishak, Yakub, dll. (Mat. 8:11 Aku berkata kepadamu: Banyak orang akan datang dari Timur dan Barat dan duduk makan bersama-sama dengan Abraham, Ishak dan Yakub di dalam Kerajaan Sorga,). Akan ada kerajaan-kerajaan di bumi bumi yang tunduk kepada Allah (Why. 21:24 Dan bangsa-bangsa akan berjalan di dalam cahayanya dan raja-raja di bumi membawa kekayaan mereka kepadanya;). Di sana Tuhan akan menyediakan tempat bagi kita masing-masing yang akan dilakukan dengan sempurna tanpa diganggu oleh Iblis seperti yang terjadi di atas bumi yang lama. Di sana semua orang percaya akan beribadah dan melayani Allah sampai selama-lamanya (Why. 7:15 Karena itu mereka berdiri di hadapan takhta Allah dan melayani Dia siang malam di Bait Suci-Nya. Dan Ia yang duduk di atas takhta itu akan membentangkan kemah-Nya di atas mereka., 22:3 Maka tidak akan ada lagi laknat. Takhta Allah dan takhta Anak Domba akan ada di dalamnya dan hamba-hamba-Nya akan beribadah kepada-Nya,).


SIKAP HIDUP  DI AKHIR ZAMAN

Untuk menantikan kedatangan Tuhan kita harus memiliki sikap hidup yang berkenan:
Hidup berjaga-jaga seperti lima gadis bijaksana (Mat. 25: 1-13).
Hidup melipatgandakan talenta (Mat. 25:21-23).
Hidup siap menghadapi tantangan (Mat 10:22). Namun jangan takut karena Tuhan akan selalu menyertai (Roma 8:35-37).
Hidup memakai pakaian "pesta" (Mat. 22:11-13), artinya  kita  harus  hidup sesuai kehendak Tuhan,  agar kita layak masuk ke dalam Kerajaan Sorga.
Hidup berbuat baik, menolong orang yang membutuhkan (Mat. 25: 34-40).
Hidup untuk memberitakan Injil Kerajaan ke seluruh dunia (Mat. 24:1).

Sumber : dari berbagai sumber

BAND PRA REMAJA

Sunday, May 26, 2013

AKHIR JAMAN

ANTIKRIS DAN KEDATANGAN YESUS KEDUA KALI
Pdp. Yohanes Sigit, S.Th.

SIFAT KEDATANGAN TUHAN :
Seperti Pencuri buat orang di luar Tuhan :
Tetapi tentang zaman dan masa, saudara- saudara, tidak perlu dituliskan kepadamu,  - 1 Tesalonika 5:1
karena kamu sendiri tahu benar- benar, bahwa hari Tuhan datang seperti pencuri pada malam.  - 1 Tesalonika 5:2
Apabila mereka mengatakan: Semuanya damai dan aman-- maka tiba- tiba mereka ditimpa oleh kebinasaan, seperti seorang perempuan yang hamil ditimpa oleh sakit bersalin-- mereka pasti tidak akan luput.  - 1 Tesalonika 5:3
Tdk seperti pencuri buat anak terang :
Tetapi kamu, saudara- saudara, kamu tidak hidup di dalam kegelapan, sehingga hari itu tiba- tiba mendatangi kamu seperti pencuri,  - 1 Tesalonika 5:4

Skema :

Tahap 1
Rapture (Pengangkatan) - Yesus di awan-awan

Sebab pada waktu tanda diberi, yaitu pada waktu penghulu malaikat berseru dan sangkakala Allah berbunyi, maka Tuhan sendiri akan turun dari sorga dan mereka yang mati dalam Kristus akan lebih dahulu bangkit;  - 1 Tesalonika 4:16
sesudah itu, kita yang hidup, yang masih tinggal, akan diangkat bersama- sama dengan mereka dalam awan menyongsong Tuhan di angkasa. Demikianlah kita akan selama- lamanya bersama- sama dengan Tuhan.  - 1 Tesalonika 4:17

yg mati dalam Kristus kuburnya terbuka
orang yang percaya diberikan tubuh kemuliaan
dan bertemu Tuhan di awan-awan, masuk sorga dalam perjamuan kawin Anak Domba selama 7 tahun.

Bagaimana Gambaran Kejadian Tersebut ? :
Baca :
Barangsiapa berusaha memelihara nyawanya, ia akan kehilangan nyawanya, dan barangsiapa kehilangan nyawanya, ia akan menyelamatkannya.  - Lukas 17:33
Aku berkata kepadamu: Pada malam itu ada dua orang di atas satu tempat tidur, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan.  - Lukas 17:34
Aku berkata kepadamu: Pada malam itu ada dua orang di atas satu tempat tidur, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan.  - Lukas 17:34
17:35 Ada dua orang perempuan bersama-sama mengilang, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan."
( Kalau ada dua orang di ladang, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan. )  - Lukas 17:36

ADA PERPISAHAN ANTARA ORANG PERCAYA DAN TIDAK PERCAYA :
YANG PERCAYA DIANGKAT KE AWAN
YANG TIDAK PERCAYA DITINGGALKAN UNTUK MASUK MASA ANTIKRIS

KRITERIA ORANG-ORANG YANG DIANGKAT :
PENDENGAR DAN PELAKU FIRMAN yang menghasilkan buah kehidupan – Mat. 13:23
MENJADI “GANDUM” YANG BERBUAH (bukan lalang pengganggu) – Mat. 13:30
MEMILIKI IMAN YANG BERTUMBUH (biji sesawi) – Mat. 13:31-32
MEMILIKI “RAGI” (mengkhamiri=mempengaruhi) – Mat. 13:33
MENCARI HARTA KERAJAAN SORGA/investasi (harta terpendam/mutiara) – Mat. 13:44-46
MENJADI ORANG YANG BENAR (pukat) – Mat. 13:49-50
SELALU SIAP DENGAN MINYAK (BERJAGA) – Mat.25:1-13

Sesudah itu masuk :
MASA ANTIKRIS
MAT 24:21-22
Sebab pada masa itu akan terjadi siksaan yang dahsyat seperti yang belum pernah terjadi sejak awal dunia sampai sekarang dan yang tidak akan terjadi lagi.  - Matius 24:21
Dan sekiranya waktunya tidak dipersingkat, maka dari segala yang hidup tidak akan ada yang selamat; akan tetapi oleh karena orang- orang pilihan waktu itu akan dipersingkat.  - Matius 24:22

2 Tes. 2:1-8
Pelajaran :
~ antikris secara rahasia sudah bekerja, tapi masih terhambat oleh Gereja Tuhan dan Roh Kudus serta Jemaat Tuhan sebagai terang dan garam dunia :
CONTOH : adanya martir dan penghambatan penginjilan

Hal2 yg mengarah ke jaman antikris sudah dimulai :

~ tanda/sistim computerisasi perdagangan sudah mengarah ke sistim antikris : barcode

~ pendataan kependudukan dgn sistim microchip

~ mata uang global (euro)

~ perdagangan bebas yg mengarah ke unity global

~ merk2 kendaraan dgn nama binatang : kijang, panther, jaguar, dll

Masa pasca pengangkatan :

Terjadi kekacauan besar karena org2 percaya diangkat :

~ perampokan di mana2 karena harta benda yang tidak bertuan

~ bencana kebakaran, gempa, hujan meteor, kelaparan, yang diakibatkan para pilot dan pengendali yang diangkat dan jaringan computer rusak yg berakibat Peluru2 kendali yg dikendalikan computer tdk terkendali.

SITUASI MENDUKUNG :
Jaman kekacauan inilah yg disikapi oleh pemerintahan nasional utk meminta bantuan kepada pemerintahan global (666) untuk mengatasi kekacauan ini.
Akhirnya pemerintah global bereaksi dengan menciptakan sistim jaringan global.

Penguat hal ini adalah :
Salah satu Pasal dari konstitusi jaringan pemerintahan global menyatakan :
”jika dunia menghadapi ancaman yang gawat. Maka presiden pemerintahan global dapat mengambil alih urusan umum di seluruh dunia”.

Dengan alasan permintaan para Pemerintah nasional di seluruh dunia dan karena tidak satupun pemerintah nasional yg bisa menyelesaikan masalah, maka presiden tertinggi dunia mengambil alih pemerintahan dgn memberlakukan hukum darurat global dgn memberlakukan satu sistem program komputer darurat yg mampu memulihkan kembali aktifitas dunia menuju dunia baru.

Faham Dunia Baru :
* satu pemimpin dunia
* satu sistim pemerintahan dunia
* satu media massa
* satu keyakinan ~ munculnya nabi palsu :

Pada waktu itu jika orang berkata kepada kamu: Lihat, Mesias ada di sini, atau Mesias ada di sana, jangan kamu percaya.  - Matius 24:23
Sebab Mesias- mesias palsu dan nabi- nabi palsu akan muncul dan mereka akan mengadakan tanda- tanda yang dahsyat dan mujizat- mujizat, sehingga sekiranya mungkin, mereka menyesatkan orang- orang pilihan juga.  - Matius 24:24

Sentralisasi Pemerintahan Global :
Dimulai dgn sistim administrasi dunia dgn tanda di dahi atau di tangan kanannya sbg identitas warga dunia baru dgn keyakinan bhw dgn kekuatannya manusia pasti bisa.

Akhirnya :
~ semua aktifitas keagamaan dilarang keras.

~ pendataan ulang dilaksanakan besar2an dgn kode 666, yg tdk mau dianggap musuh bersama. Di masa inilah terjadi aniaya besar.
* Para org yg tertangkap akan saling menyerahkan satu sama lain.
* Terjadi operasi di semua tempat di seluruh dunia.
* wilayah persembunyian orang percaya yang tertinggal semakin sempit.

~ semua market masuk ke jaringan ekonomi global, hanya orang2 yang menggunakan tanda (barcode) yg bisa membeli.

~ semua bahan makanan diminta/diamankan  oleh pemerintah global yang pada akhirnya menyebabkan org yg tidak menggunakan tanda akan mengalami kelaparan

Tahap 2

Setelah masa 7 tahun kesusahan besar, Yesus dtg utk semua manusia bersama umatNya di bumi (bukit Zaitun).

Dan dilanjutkan Perang Harmagedon :
Lalu ia mengumpulkan mereka di tempat, yang dalam bahasa Ibrani disebut Harmagedon.  - Wahyu 16:16

IBLIS DIIKAT
Lalu aku melihat seorang malaikat turun dari sorga memegang anak kunci jurang maut dan suatu rantai besar di tangannya;  - Wahyu 20:1
ia menangkap naga, si ular tua itu, yaitu Iblis dan Satan. Dan ia mengikatnya seribu tahun lamanya,  - Wahyu 20:2
lalu melemparkannya ke dalam jurang maut, dan menutup jurang maut itu dan memeteraikannya di atasnya, supaya ia jangan lagi menyesatkan bangsa- bangsa, sebelum berakhir masa seribu tahun itu; kemudian dari pada itu ia akan dilepaskan untuk sedikit waktu lamanya.  - Wahyu 20:3

Yang berakhir dengan berdirinya Kerajaan 1000 tahun damai di bumi :

KERAJAAN 1000 TAHUN
Lalu aku melihat takhta- takhta dan orang- orang yang duduk di atasnya; kepada mereka diserahkan kuasa untuk menghakimi. Aku juga melihat jiwa- jiwa mereka, yang telah dipenggal kepalanya karena kesaksian tentang Yesus dan karena firman Allah; yang tidak menyembah binatang itu dan patungnya dan yang tidak juga menerima tandanya pada dahi dan tangan mereka; dan mereka hidup kembali dan memerintah sebagai raja bersama- sama dengan Kristus untuk masa seribu tahun.  - Wahyu 20:4

Setelah masa Kerajaan 1000 Tahun :

Gog dan Magog
Dan setelah masa seribu tahun itu berakhir, Iblis akan dilepaskan dari penjaranya,  - Wahyu 20:7
dan ia akan pergi menyesatkan bangsa- bangsa pada keempat penjuru bumi, yaitu Gog dan Magog, dan mengumpulkan mereka untuk berperang dan jumlah mereka sama dengan banyaknya pasir di laut.  - Wahyu 20:8

tetapi pada perang Gog dan Magog ini dimenangkan oleh Yesus dan umatnya. Dan iblis dimasukkan ke neraka :

Maka naiklah mereka ke seluruh dataran bumi, lalu mengepung perkemahan tentara orang- orang kudus dan kota yang dikasihi itu. Tetapi dari langit turunlah api menghanguskan mereka,  - Wahyu 20:9
dan Iblis, yang menyesatkan mereka, dilemparkan ke dalam lautan api dan belerang, yaitu tempat binatang dan nabi palsu itu, dan mereka disiksa siang malam sampai selama- lamanya.  - Wahyu 20:10

PENGADILAN TAHTA PUTIH
Pengadilan Tahta Putih dibuka untuk menghakimi manusia untuk masuk hukuman kekal atau kehidupan kekal di Surga Kekal.

Lalu aku melihat suatu takhta putih yang besar dan Dia, yang duduk di atasnya. Dari hadapan- Nya lenyaplah bumi dan langit dan tidak ditemukan lagi tempatnya.  - Wahyu 20:11
Dan aku melihat orang- orang mati, besar dan kecil, berdiri di depan takhta itu. Lalu dibuka semua kitab. Dan dibuka juga sebuah kitab lain, yaitu kitab kehidupan. Dan orang- orang mati dihakimi menurut perbuatan mereka, berdasarkan apa yang ada tertulis di dalam kitab- kitab itu.  - Wahyu 20:12
Maka laut menyerahkan orang- orang mati yang ada di dalamnya, dan maut dan kerajaan maut menyerahkan orang- orang mati yang ada di dalamnya, dan mereka dihakimi masing- masing menurut perbuatannya.  - Wahyu 20:13
Lalu maut dan kerajaan maut itu dilemparkanlah ke dalam lautan api. Itulah kematian yang kedua: lautan api.  - Wahyu 20:14
Dan setiap orang yang tidak ditemukan namanya tertulis di dalam kitab kehidupan itu, ia dilemparkan ke dalam lautan api itu.  - Wahyu 20:15

Ayat penutup :
karena kamu semua adalah anak- anak terang dan anak- anak siang. Kita bukanlah orang- orang malam atau orang- orang kegelapan.  - 1 Tesalonika 5:5
Sebab itu baiklah jangan kita tidur seperti orang- orang lain, tetapi berjaga- jaga dan sadar.  - 1 Tesalonika 5:6
Sebab mereka yang tidur, tidur waktu malam dan mereka yang mabuk, mabuk waktu malam.  - 1 Tesalonika 5:7
Tetapi kita, yang adalah orang- orang siang, baiklah kita sadar, berbajuzirahkan iman dan kasih, dan berketopongkan pengharapan keselamatan.  - 1 Tesalonika 5:8

A M I N

PERJUDIAN MENURUT ALKITAB



Perjudian Menurut Alkitab

Pdp. Yohanes Sigit, S.Th.

BAGIAN I
PEMBACAAN ALKITAB :
Ams 1:10-15
Hai anakku, jikalau orang berdosa hendak membujuk engkau, janganlah engkau menurut;  - Amsal 1:10
jikalau mereka berkata: " Marilah ikut kami, biarlah kita menghadang darah, biarlah kita mengintai orang yang tidak bersalah, dengan tidak semena- mena;  - Amsal 1:11
biarlah kita menelan mereka hidup- hidup seperti dunia orang mati, bulat- bulat, seperti mereka yang turun ke liang kubur;  - Amsal 1:12
kita akan mendapat pelbagai benda yang berharga, kita akan memenuhi rumah kita dengan barang rampasan;  - Amsal 1:13
buanglah undimu ke tengah- tengah kami, satu pundi- pundi bagi kita sekalian. "  - Amsal 1:14
Hai anakku, janganlah engkau hidup menurut tingkah laku mereka, tahanlah kakimu dari pada jalan mereka,  - Amsal 1:15

Amsal berbicara mengenai judi.

Nasehat Amsal :
Ay. 15 : Hai anakku, janganlah engkau hidup menurut tingkah laku mereka, tahanlah kakimu dari pada jalan mereka,  - Amsal 1:15

Pundi = dadu
buanglah undimu ke tengah- tengah kami, satu pundi- pundi bagi kita sekalian. "  - Amsal 1:14

DEFINISI PERJUDIAN
Perjudian adalah permainan di mana pemain bertaruh untuk memilih satu pilihan di antara beberapa pilihan dimana hanya satu pilihan saja yang benar dan menjadi pemenang. Pemain yang kalah taruhan akan memberikan taruhannya kepada si pemenang. Peraturan dan jumlah taruhan ditentukan sebelum pertandingan dimulai.
Banyak negara yang melarang perjudian sampai taraf tertentu, Karena perjudian mempunyai konsekuensi sosial kurang baik.

ESENSI PERJUDIAN
Sebagian besar perjudian itu dilandaskan pada keserakahan dan ide bahwa uang kita adalah milik kita yang dapat digunakan sesuai kehendak kita.

Hidup seperti ini bukanlah hidup orang berhikmat, melainkan hidup dalam kebodohan.
konsekuensinya :

II Korintus 5:10 : Sebab kita semua harus menghadap takhta pengadilan Kristus, supaya setiap orang memperoleh apa yang patut diterimanya, sesuai dengan yang dilakukannya dalam hidupnya ini, baik ataupun jahat

Macam perjudian yang populer di Indonesia :
Togel, Sabung ayam, SDSB, Pakong, judi pertandingan, judi kartu (poker, gaplek, remi, domino, Blackjack), judi aduan (menggunakan binatang), dll.


ALIBI PENJUDI
Banyak orang yang bertaruh Rp.1.000, 5000, 10.000 untuk beli undian kuda lari, togel, porkas (dulu) atau apalah namanya, ...memang dengan harapan memenangkan lebih banyak uang, namun tidak mempertimbangkan betapa berharganya uang itu bagi sebuah keluarga miskin.

Sejarah banyak mengisahkan banyaknya keluarga yang hancur dan bisnis yang bangkrut dari ”para penjudi” tersebut.

Mungkin mereka masih bisa membela diri dengan mengatakan bahwa ”toh uang yang dikeluarkan tidak banyak ? cuma 10.000” Tapi coba uang tersebut di investasikan selama 40 puluh masa kerja (umur 20-60 tahun), tentu kita tidak dapat lagi mengatakan bahwa uang itu jumlahnya sedikit.

Fakta membuktikan bahwa judi seringkali membuat orang ketagihan. Jika kalah, orang akan penasaran dan akan terus mencoba sampai menang. Jika sudah menang, mana mau ia berhenti ?

Kemenangan itu menyenangkan, dan orang cenderung mengulang perilaku yang menyenangkan. Lagipula, apakah kemenangan itu merupakan ”berkat Tuhan” ? Jika bukan datang dari Tuhan, namanya bukan berkat tapi kutuk.

NEGATIFITAS PERJUDIAN
Selain membuat orang ketagihan sehingga menyalahgunakan milik Tuhan yang dipercayakan kepadanya dengan sia-sia, perjudian juga potensial membuat orang menjadi jahat.

Orang bisa saja menjual harta bendanya bahkan anak istrinyapun ”dijual”.

Apakah ini hikmat yang dikehendaki Allah ? Jelas bukan.

Tidak sedikit para penjudi yang baru menyadari setelah segalanya terlambat, bahwa untuk memperoleh sebuah kemenangan ternyata sangat tidak sebanding dengan apa yang telah ia keluarkan selama ini. Tapi namanya penyesalan pasti di ”akhir cerita”.

Dampak lain yang bisa terjadi, orang menjadi malas bekerja dan pikiran serta aktivitasnya hanya tertuju pada judi.

Para gambler kartu tahan duduk sehari penuh dalam ”perjuangan” meraih kemenangan. Lupa dengan keluarga dan tanggungjawabnya.

Para maniak kupon undian, bisa menjadi begitu bodoh dengan menafsirkan segala macam angka, mengotak-atik ”gathuk mathuk” segala fenomena, menafsirkan mimpi untuk menemukan angka ajaib.

Di kampung, kalau ada kecelakaan, orang akan datang berbondong-bondong, bukan untuk menolong korban, tapi mau lihat angka plat mobilnya dan ”ditomboki”.

Melihat kucing ”beol” di tempat tidur, lalu di ”othak-athik”. Kucing matanya 2, kakinya 4, ”beol” nya 3 x, di tempat tidur pada jam 8. Ketemunya 2438, terus dipasang.

Bahkan orang yang kecanduan judi, biasanya mudah berdekatan dengan cara-cara iblis masuk hidup manusia dengan ramal-meramal, ke dukun, cari ”wangsit” di kuburan dsb..dsb..

nah, jika hidup yang indah dan mulia karunia Tuhan ini berubah menjadi begitu rendah, memalukan dan menghancurkan....dengan apakah kita dapat mempertangungjawabkan hidup ini kelak di hadapan Tuhan.

MENGAPA JUDI DILARANG ALKITAB ?

Pertama :
judi dan taruhan adalah iman kepada nasib dan untung-untungan dan bukan pada pemeliharaan Allah.

Kedua :
seseorang yang berjudi mendapatkan keuntungan di atas kerugian orang lain. Jadi ia bertetangga dengan keserakahan dan pencurian.

Ketiga :
judi merangsang ketamakan. Ia mementingkan keinginan mendapat, lebih dari keinginan memberi, kepentingan diri, lebih dari pengorbanan diri, dan mengikis serat-serat moral suatu masyarakat.

Judi bisa membuat orang menjadi ketagihan. Judi bisa membuat ketagihan, ada rasa penasaran, ingin menang dan ingin membalas kekalahan.

Judi bisa membuat orang menjadi jahat. Orang bisa menjual harta bendanya karena judi.
Judi bisa membuat orang menjadi malas bekerja yg halal.
Judi bisa membuat keluarga menjadi hancur.

Bagaimana mengenai undian ?


BAGIAN II
UNDIAN DI DALAM ALKITAB

Maka haruslah kamu membagi negeri itu sebagai milik pusaka dengan membuang undi menurut kaummu: kepada yang besar jumlahnya haruslah kamu memberikan milik pusaka yang besar, dan kepada yang kecil jumlahnya haruslah kamu memberikan milik pusaka yang kecil; yang ditunjuk oleh undi bagi masing-masing, itulah bagian undiannya; menurut suku nenek moyangmu haruslah kamu membagi milik pusaka itu. (Bil 33:54)

Tuhan memerintahkan melalui Musa agar orang Israel membagi dengan adil tanah yg mereka duduki, dengan cara undian.

berarti undian, bukanlah hal yg berdosa.

Undi dibuang di pangkuan, tetapi setiap keputusannya berasal dari pada TUHAN. (Amsal 16:33)

Ayat ini lebih "straight to point" menyatakan kalau undian itu tidak salah, diperbolehkan bahkan dikatakan keputusannya berasal dari Tuhan. Tentu saja ayat ini harus kita maknai secara wajar. Kita tidak dapat mengatakan bahwa undian di meja judi keputusannya juga berasal dari Tuhan.

Undian mengakhiri pertengkaran, dan menyelesaikan persoalan antara orang-orang berkuasa. (Amsal 18:18)
Ayat ini menjelaskan:
Undian sebagai alat untuk mengakhiri pertengkaran. Dalam skala yg lebih kecil, hal ini sering kita lakukan ketika melakukan suatu permainan. Misalnya dengan melakukan "gamsut" atau "hompimpah". Ini adalah undian dalam bentuk yg sederhana. Pernah melakukannya?Apakah kita merasa berdosa ketika melakukannya?
Undian dapat dipandang sebagai media atau alat penengah yg adil. Karena tidak ada campur tangan manusia secara subjektif.

Pada suatu kali, waktu tiba giliran rombongannya, Zakharia melakukan tugas keimaman di hadapan Tuhan.Sebab ketika diundi, sebagaimana lazimnya, untuk menentukan imam yang bertugas, dialah yang ditunjuk untuk masuk ke dalam Bait Suci dan membakar ukupan di situ.(Luk 1:8-9)

Tuhan sendiri menganjurkan untuk melakukan undian di dalam menetapkan siapa yg harus bertugas untuk masuk ke dalam Bait suci dan membakar ukupan.

Melempar undi digunakan dalam Imamat untuk memilih antara domba yang akan dikorbankan dan domba yang akan dilepaskan.

Nehemia membuang undi untuk menentukan siapa yang akan tinggal di Yerusalem dan siapa yang tidak.

Para rasul membuang undi untuk menentukan pengganti Yudas.

APA KATA ALKITAB ?

Amsal 13:11 mengatakan, Harta yang cepat diperoleh akan berkurang, tetapi siapa mengumpulkan sedikit demi sedikit, menjadi kaya.

1 Timotius 6:10 karena akar segala kejahatan ialah cinta uang.
Sebab oleh memburu uanglah beberapa orang telah menyimpang dari iman dan menyiksa dirinya dengan berbagai-bagai duka.

Ibrani 13:5 menyerukan, Janganlah kamu menjadi hamba uang dan cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu.
Karena Allah telah berfirman: Aku sekali-kali tidak akan membiarkan engkau dan Aku sekali-kali tidak akan meninggalkan engkau.

Manusia harus bekerja dan kekayaan harus dikumpulkan dengan cara yg halal
Tangan yang lamban membuat miskin, tetapi tangan orang rajin menjadikan kaya.(Amsl 10:4)

Segala sesuatu yang dijumpai tanganmu untuk dikerjakan, kerjakanlah itu sekuat tenaga, karena tak ada pekerjaan, pertimbangan, pengetahuan dan hikmat dalam dunia orang mati, ke mana engkau akan pergi.(Pengkhtbh 9:10)

Harta yang cepat diperoleh akan berkurang, tetapi siapa mengumpulkan sedikit demi sedikit, menjadi kaya.(Amsl 13:11)

Di rumah orang benar ada banyak harta benda, tetapi penghasilan orang fasik membawa kerusakan.(Amsl 15:6)

Lebih baik penghasilan sedikit disertai kebenaran, dari pada penghasilan banyak tanpa keadilan.(Amsl 16:8)

Pengkhotbah 11 : 6 : Taburkanlah benihmu pagi-pagi hari, dan janganlah memberi istirahat kepada tanganmu pada petang hari, karena engkau tidak mengetahui apakah ini atau itu yang akan berhasil, atau kedua-duanya sama baik.

Tangan yang lamban membuat miskin, tetapi tangan orang rajin menjadikan kaya.(Amsl 10:4)

Di rumah orang benar ada banyak harta benda, tetapi penghasilan orang fasik membawa kerusakan.(Amsl 15:6)


SEGALA SESUATU UNTUK KEMULIAAN TUHAN
Ketika orang bersikap seperti, “Ini adalah uangku sendiri, kalau aku kalah dan uangku hilang, emangnya kenapa ? Toh itu bukan uangmu”. Namun benarkah ”Ini adalah uangku ?”. Bukankah segala sesuatu yang ada pada kita, yang kita miliki, baik harta, waktu, tenaga, kepandaian itu semua adalah milik kepunyaan Tuhan ? Apa yang menjadi milik Tuhan haruslah digunakan untuk kemuliaan-Nya, bukan untuk memuaskan nafsu dan hasrat mencari keuntungan pribadi.

Alkitab berkata, “Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, -- dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri? Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu!” (1 Kor. 6:19,20).
Tuhan mengharapkan kita menghormati Dia dalam segala perbuatan kita, dan Dia akan meminta pertanggungjawaban kita jika kita tidak hidup menurut jalan itu.

Thursday, May 23, 2013

DOA BAPA KAMI



DOA BAPA KAMI
 Pdp. Yohanes Sigit, S.Th.

LATAR BELAKANG
·         Doa ini diajarkan Tuhan Yesus kepada murid-murid-Nya, sebagai contoh doa bagi orang percaya dan bagi gereja-Nya pada segala abad.
·         Dalam Matius 6:9-13, doa itu disampaikan sebagai bagian yg tak terpisahkan dari Khotbah Di Bukit.
·         Dalam Matius 6:9-13, Tuhan Yesus mengajarkannya sebagai contoh doa yg cocok dengan segala syarat, yg telah diletak-kan-Nya sendiri sebagai dasar bagi doa yg benar. Ia menyatakan dalam Matius 6:9, 'Karena itu berdoalah demikian'.
·         Setelah mengingatkan mereka untuk tidak ber-doa seperti orang munafik (6:6), juga tidak memakai 'pengulangan-pengulangan yg sia-sia' seperti dilakukan orang kafir (6:7, TBI 'bertele-tele'), Yesus mengajarkan kepada mereka jenis doa yg dapat diterima di hadapan Allah. 

PEMBAHASAN DOA BAPA KAMI
'Bapa kami yg di Sorga'
'Bapa kami yg di Sorga' mengajarkan :
·         sikap dan roh yg benar yg dalamnya kita se-yogianya berdoa kepada Allah.
·         Menyapa Allah sebagai 'Bapa kami', berarti kita memandang Dia dalam kasih dan iman, sebagai yg dekat dengan kita dalam kasih dan anugerah yg sempurna.
·         Dengan kata-kata 'Yang di Sorga' kita mengungkapkan penghormatan kudus bagi-Nya, yg adalah Pemerintah Yang Maha Kuasa atas langit dan bumi.
·         Kata-kata pendahuluan doa ini juga mengingatkan kita pada kenyataan bahwa semua orang percaya adalah satu di dalam Dia, karena kita harus berdoa kepada Allah sebagai 'Bapak kami'.
'Dikuduskanlah nama-Mu'
Berikutnya adalah mengenai kemuliaan dan maksud ilahi dari Bapak Sorgawi.
·         'Dikuduskanlah nama-Mu' (hagiastheto), adalah doa permohonan agar Allah memampukan kita dan semua manusia untuk mengakui dan memuliakan Dia, -
·         Dia patut menerima seluruh hormat dan kemuliaan sejati, Dia yg telah menyatakan diri sendiri sebagai Dia yg dengan sempurna mengasihi kita dan sebagai Sang Pencipta yg kudus dan maha kuasa.
'Datanglah Kerajaan-Mu'
·         Seruan 'Datanglah Kerajaan-Mu' berisi permohonan agar Allah membiarkan pemerintahan dan kedaulatan (basileia) ilahi-Nya terus-menerus dan senantiasa dengan penuh ke-muliaan memperoleh tempat yg tepat.
·         Itu adalah permohonan agar pemerintahan Allah berlaku pada zaman ini, 'sekarang dan di sini' dalam hati manusia secara pribadi, maupun di dunia, seanteronya.
·         Tapi permohonan ini juga mempunyai makna eskatologis, yaitu pada pokoknya merupakan permohonan agar pemerintahan Allah sebagai Raja, yg telah datang dengan kuasaNya ke dalam hidup pribadi-pribadi secara perseorangan dan manusia pada umumnya melalui kedatangan Yesus yg pertama, dan masih dalam proses datang secara terus-menerus.
·         Dan akhirnya agar datang dalam kemuliaan penuh dan penyempurnaan ilahi melalui kedatangan Kristus yg kedua kali sebagai Tuhan atas segala tuan.
'Jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di Sorga,'
'Jadilah kehendak-Mu di bumi seperti di Sorga,'
·         Jadi orang percaya wajib berdoa agar kehendak Allah dilaksanakan dengan cara yg sama oleh semua orang di bumi.
·         Seruan ini terutama dimaksudkan untuk masa kini, tapi juga menguakkan arah pandang ke masa depan, saatnya segala sesuatu tuntas digenapi, tatkala setiap lutut akan bertelut di hadapan Dia yg adalah Raja dari segala raja, dan tatkala kuasa-kuasa kegelapan dibinasakan seluruhnya secara tuntas.
·         Allah pada saat itu akan memenuhi semuanya dan kehendak-Nya akan memerintah mutlak di sorga maupun di dunia baru (1 Korintus 15:25-28).
'Berikanlah pada hari ini makanan kami yg secukupnya,'
·         Istilah 'makanan' di sini mencakup segala sesuatu yg kita butuhkan untuk hidup di dunia ini.
·         Dalam kaitan dengan permohonan-permohonan selanjutnya, seruan ini memohon agar Allah terus-menerus menyediakan kebutuhan jasmaniah kita, sedemikian rupa, sehingga kita mampu menguduskan nama-Nya dengan se-baik-baiknya, bekerja untuk kedatangan kerajaan-Nya, melaksanakan kehendak-Nya seperti di sorga demikian pula di bumi.
·         Jadi doa memohon kebutuhan sehari-hari tidaklah doa mementingkan diri sendiri, atau doa untuk kemewahan material, melainkan doa yg di dalamnya kita mengakui ketergantungan kita sepenuhnya kepada Allah, dan kita memandang kepada-Nya dalam iman dan kasih agar Dia memberi-kan kepada kita segala sesuatu yg benar-benar kita butuhkan guna memampukan kita hidup menurut kehendak-Nya.
'Ampunilah kami akan kesalahan kami, seperti kami juga mengampuni orang yg bersalah kepada kami'
·         Ini adalah doa permohonan sekaligus pengakuan. Karena barangsiapa memohon pengampunan. maka pada saat itu ia mengakui ia juga dalam keadaan berdosa dan bersalah.
·         Dalam Lukas 11:4 doa ini berbunyi, 'Dan ampunilah kami akan dosa kami, sebab kami pun mengampuni setiap orang yg bersalah kepada kami'.
·         Kata Yunani hamartias, di sini diterjemahkan' dosa', mempunyai arti pokok 'meleset dari sasaran', jadi berarti 'bertindak keliru' dan 'melanggar hukum Allah'.
·         Dalam Matius 6: 12 opheilemata (hutang-hutang) yg digunakan, dan menggambarkan dosa-dosa sebagai hal-hal yg menyebabkan manusia bersalah dan membebaninya dengan hutang-hutang di hadapan Allah; hubungan yg benar antara Allah dengan manusia sebagai anak-anak-Nya telah dirusakkan, dan manusia telah menimbulkan hutang moral dan spiritual kepada Allah yg adalah Bapa dan Pencipta, yg mempunyai kekuasaan penuh atas hidup manusia.
·         Sebab itu dalam permohonan ini kita dengan rendah hati memohon Bapak sorgawi untuk menghapuskan hutang-hutang kita, karena kita dengan kekuatan sendiri mustahil mampu mendatangkan pengampunan atas dosa kita. Karena Yesus telah datang untuk memberikan hidup-Nya sebagai tebusan untuk dosa-dosa kita, la dapat mengajar kita untuk berdoa seperti.
'seperti kami juga telah mengampuni orang yg bersalah kepada kami'
·         Kata-kata 'seperti kami juga ([i]hos kai hemeis, 'dengan cara yg sama seperti kami') telah mengampuni (aoristus), orang yg bersalah kepada kami' (Matius 6:12) dan 'karena kami juga mengampuni setiap orang yg bersalah kepada kami' tidaklah berarti bahwa kita harus memohon pengampunan atas dasar bahwa kita telah dan sedang mengampuni orang yg bersalah kepada kita.
·         Kita dapat beroleh pengampunan dosa adalah melulu sebagai anugerah. Tapi supaya dapat sungguh-sungguh berdoa kepada Allah memohon pengampunan dosa dan tanpa kemunafikan, kita harus bebas dari setiap kebencian dan keinginan membalas dendam.
·         Hanya apabila Allah telah memberikan kepada kita anugerah untuk sungguh-sungguh mengampuni orang-orang yg bersalah kepada kita, barulah kita dapat memanjatkan doa yg benar bagi pengampunan dosa kita.
·         Tuntutan bahwa kita harus bebas dari ketidaksungguhan dan dari kemunafikan tatkala kita berdoa untuk memohon pengampunan dosa kita, diperhati-kan dengan sungguh-sungguh oleh Tuhan Yesus, justru Ia mengulanginya dalam Matius 6:14, 15.
'Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan'
'tetapi lepaskanlah kami daripada yg jahat'
·         Seruan terakhir dalam Lukas 11:4 berbunyi, 'Dan janganlah membawa kami ke dalam pencobaan', Dalam Matius 6:13 diikuti oleh 'tetapi lepaskanlah kami daripada yg jahat'.
·         Mereka yg sungguh-sungguh berdoa bagi pengampunan dosa sangat menginginkan agar mereka dimampukan untuk tidak berdosa lagi. Jadi tepatlah bahwa permohonan ini mengikuti permohonan sebelumnya.

·         Kata Yunani peirasmos yg diterjemahkan 'pencobaan', dalam Matius 6:13 tak dapat diartikan 'ujian' atau 'bencana', tapi hanyalah 'pencobaan'. Arti permohonan ini adalah 'Janganlah membiarkan kami dibawa ke dalam keadaan di mana kami akan terbuka untuk pencobaan yg jahat'.
·         Allah tidak akan menggoda siapa pun untuk melakukan kejahatan (Yakobus 1:13), tapi Ia mengendalikan keadaan-keadaan di sekitar hidup kita.
·         Dalam doa ini kita dengan rendah hati mengakui bahwa kita cenderung berbuat dosa dan dengan demikian memohon kepada-Nya agar tidak membiarkan kita dibawa ke dalam keadaan-keadaan yg mengandung pencobaan yg berat menuju dosa,
·         Sebagai pengembangan lebih jauh, doa ini dilanjutkan dengan 'tetapi lepaskanlah kami dari pada yg jahat', yaitu lindungilah, naungilah, kawallah trhvcsthai, kami dari serangan hebat si jahat (tou ponerou).
'Karena Engkau-lah yg empunya kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selamalamanya. Amin'
·         Permohonan terakhir ini, walaupun dapat dikenakan kepada hidup kita sesehari, menunjuk jelas sekali kepada saat penggenapan, ketika Tuhan Yesus pada kedatangan-Nya yg kedua kali akan mengakhiri tuntas segala sesuatu yg jahat, dan akan mendirikan kerajaan-Nya yg kekal dalam dunia baru di mana kebenaran dan kekudusan akan memerintah selama-lamanya.
·         Dalam beberapa naskah tua dan muda Mat 6, didapati pu-jian pada bagian akhir, bunyinya, 'Karena Engkau-lah yg empunya kerajaan dan kuasa dan kemuliaan sampai selamalamanya. Amin'.
·         Walaupun dalam naskah-naskah paling handal pujian ini tidak dijumpai, pujian ini telah digunakan dalam Gereja Kristen sejak zaman paling awal (Bnd Didakhe dan Naskah Barat), dan sesungguhnya merupakan pengakhiran paling cocok dan paling layak untuk Doa Bapak Kami, Tapi bahwa pujian itu alpa dalam beberapa teks Matius , ternyata dari kenyataan bahwa ayat 1, 14 dan 15 mengikuti langsung ayat 2, 12 dan 13a.
·         Ada seorang yg dengan tepat mengatakan bahwa Doa Bapak Kami merupakan ringkasan dari Khotbah Di Bukit dalam bentuk doa. Doa ini adalah doa yg semua orang Kristen harus panjatkan dengan teratur kepada Allah, supaya dimampukan untuk menaati hukum-hukum kerajaan-Nya secara lebih penuh, sampai saatnya datang tatkala kedaulatan ilahi-Nya didirikan dengan mantap pada akhir zaman.
·         Haruslah dicatat bahwa Tuhan Yesus (ketika mengajar murid-murid-Nya memanjatkan doa ini) tidak berkata, 'Kita harus berdoa' tapi 'kamu berdoalah'. Doa Bapak Kami bukanlah doa yg didoakan atau dapat didoakan oleh Tuhan Yesus, Ia tidak berdoa kepada Allah dengan sapaan 'Bapak Kami' tapi selalu 'Bapakku. Karena kedudukan-Nya sebagai anak adalah ke-Anak-an yg khas, Dia adalah Anak Tunggal Allah. Lagipula Ia tidak pernah berdoa kepada Allah untuk memohon pengampunan dosa-Nya, karena Ia adalah Anak Ilahi yg senantiasa melakukan kehendak Bapak secara sempurna. Dan Ia tidak pernah melakukan dosa sendiri walaupun di kayu salib Ia memikul segenap dosa kita.
·         Kendati dalam sastra keagamaan Yahudi masing-masing doa dari Doa Bapak Kami mempunyai kesejajaran dalam berbagai konteks, tapi sebagai suatu keseluruhan tidak ada yg dapat ditemukan bandingannya. Doa Bapak Kami adalah doa khas, dan sampai sekarang tak ada yg dapat menandinginya dalam kata-kata yg dirangkum hanya dengan sedikit kata - hal pokok dalam segala doa yg benar.

a m i n