Sunday, October 6, 2013

PERANAN KELOMPOK SEL DALAM PERTUMBUHAN JEMAAT



PERANAN KELOMPOK SEL DALAM PERTUMBUHAN JEMAAT

KEBUTUHAN AKAN SEL
Kelompok sel ada untuk mencapai tujuan Allah melalui gereja-Nya :
1.  Kolose 1:28
·         Kolose 1:28 Dialah yang kami beritakan, apabila tiap-tiap orang kami nasihati dan tiap-tiap orang kami ajari dalam segala hikmat, untuk memimpin tiap-tiap orang kepada kesempurnaan dalam Kristus.

2.  Efesus 4:13
·         Efesus  4:13 sampai kita semua telah mencapai kesatuan iman dan pengetahuan yang benar tentang Anak Allah, kedewasaan penuh, dan tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus.

STRATEGI UNTUK MENCAPAI TUJUAN ALLAH MELALUI GEREJANYA
1.  Strategi 1-100:
Matius 5,6,7
Kisah Para Rasul 2:14-47.
    • Strategi satu arah
    • Strategi ini baik digunakan untuk penyembahan bersama, penyampaian informasi secara meluas dan bersifat umum.
    • Kelemahannya tidak ada komunikasi dua arah.
2.  Strategi Prinsip 12
·                     Keluarga Yakub dengan 12 anaknya (Kejadian 35:22b).
·                     Musa membangun mezbah dengan 12 tugu yang merupakan wakil dari 12 suku Israel (Keluaran 24:4)
·                     Yosua memilih 12 orang wakil dari 12 suku Israel untuk menyebrangi Sungai Yordan (Yosua 3:12 )
·                     Yosua meminta bangsa Israel mengambil 12 batu dari sungai Yordan (Yosua 4:8)
·                     Elia mengambil 12 batu menurut jumlah suku keturunan Israel dan membuat mezbah demi nama Tuhan (I Raja-raja 18:31 -32)
·                     Tuhan Yesus menetapkan 12 murid sebagai tim kerasulan awal (Markus 3:14 )
·                     Para Murid setelah Yudas Iskariot bunuh diri memilih Matias untuk menggenapi bilangan 12 rasul (Kisah Para Rasul 1:26 )

3.  Strategi 1-10: Kelompok Kecil (Matius 4:18-22).
    • Ini merupakan inti dari konsep sel yang efektif.
    • Menjadi Sekolah Mini (Terjadi kegiatan mengajar, melatih, mengutus, dan mempersiapkan seseorang menjadi pemimpin = seperti Yesus lakukan).
    • Melalui strategi ini, setiap anggota ditolong mengenal karunianya masing-masing, sehingga dapat melayani secara lebih baik.
4.  Strategi 1-1: Pengemban Amanat Agung.
    • Bila setiap orang percaya dibawa pada tingkatan rohani seperti yang diuraikan dalam Kolose 1:28,
    • Gereja akan mengalami pemulihan dan penuaian besar menjelang akhir zaman dan dipersiapkan sebagai mempelai perempuan yang tidak bercacat menyongsong kedatangan Kristus yang kedua kalinya.

Ø  KITA MENGGUNAKAN PRINSIP YANG DISESUAIKAN DENGAN SIKON KONTEKSTUAL WILAYAH MASING-MASING.

Ø  KITA JUGA BUKAN 100% ADALAH GEREJA SEL, TAPI GEREJA DENGAN SEL

Tujuan-tujuan Utama Kelompok Sel
1.  Saling memperhatikan.
·         Hal yang paling sulit dialami dalam ibadah raya ialah saling mempedulikan.
·         Dalam sel yang sehat, setiap orang menerima dan memiliki hidup Kristus, saling mengasihi dengan kasih Kristus, saling menolong, dan saling membantu (Efesus 4:1-6).
·         Di dalam kelompok sel Kristus memerintah, Roh Kudus bekerja, kasih-Nya mengalir dan dialami oleh setiap orang.
·         Dalam kelompok sel kesatuan sejati dan kesehatian yang tulus (Kisah Para Rasul 3:32a) terwujud tanpa kemunafikan.
·         Inilah yang menunjang pertumbuhan rohani setiap anggota, saling menguatkan untuk membawa kasih itu kepada orang lain.
2.  Penjangkauan keluar.
·         Tanda Pertumbuhan rohani ada upaya untuk mengasihi yang terhilang dalam dosa.
·         Dalam kelompok sel setiap orang didoakan, disiapkan, dan dilatih untuk diutus keluar menjangkau orang yang belum percaya bagi Allah sebagai bukti pekerjaan Kristus dalam hidupnya.
3.  Mengembangkan karunia rohani.
·         Berdasarkan kebenaran Firman Tuhan, setiap orang yang sudah bertobat, menerima Kristus dan dilahirkan kembali, memiliki Roh Kudus (Efesus 1:13-14).
·         Roh Kudus itulah yang membagikan karunia bagi setiap orang percaya (Kisah Para Rasul 2:38; 1Korintus 12:4-13).
o   Bila kita jujur, banyak orang percaya hidup bertahun- tahun, tanpa mengetahui dengan jelas karunia apa yang dimilikinya, walaupun telah bertobat.
o   Itulah sebabnya, ia tidak bertumbuh secara sehat dan kurang giat dalam pekerjaan Tuhan.
4.  Mempersiapkan gereja di masa sulit.
·         Bila orang tidak diajarkan secara sistematis dan tidak dilatih untuk melayani menurut karunianya, imannya mudah goyah.
o   Itulah sebabnya, bila datang tantangan iman, mereka mudah menjadi lemah dan berbalik kepada kepercayaan yang sia-sia.
·         Kelompok sel juga mengajar dan menolong jemaat agar dapat bertahan terus di masa-masa sulit sebab tidak bergantung pada gedung tertentu.
·         Kelompok sel dapat berlangsung di mana-mana, di rumah anggota atau di ruangan yang sederhana, itulah salah satu cirinya yang dinamis.

PRINSIP DASAR PELAYANAN SEL
1.  Sel adalah "gaya hidup", bukan metode.
    • Seseorang harus menerima hidup Yesus secara pribadi.
    • Seseorang yang telah memiliki kehidupan di dalam Yesus akan terus bertumbuh dan akan mengalami perubahan nilai hidup (2Korintus 5:17).
    • Setiap orang harus mengalami perubahan nilai dari waktu ke waktu oleh pekerjaan Roh Kudus dan Firman Allah (2Timotius 3:16-17).
2.  Pemuridan yang sesungguhnya terjadi terus-menerus.
    • Pemuridan adalah suatu proses yang berlangsung terus-menerus (Yohanes 15:1-8).
    • Ranting tidak dapat berbuah bila tidak tinggal tetap atau terus-menerus menerima aliran kekuatan dari pokoknya.
    • Di dalam sel yang terbina dengan baik, setiap anggota akan terus- menerus mengalami perubahan dan proses pembinaan dan terus ditambah dari hari ke hari, sehingga menjadi murid yang memuliakan Tuhan.
3.  Sel adalah sarana mobilisasi jemaat seutuhnya.
    • Proses pemuridan yang sehat pasti mendorong setiap orang keluar untuk memberitakan Injil kepada dunia yang berdosa.
    • Inilah wujud pertumbuhan alamiah yang dikerjakan Roh Allah dalam setiap orang percaya (Zakharia 4:6).
    • Dengan demikian, bila gereja ingin memiliki kekuatan mobilisasi total, dimana setiap orang bergerak bagi Kristus, sel harus dibina secara intensif.
4.  Penginjilan dengan sistem jala, bukan pancing.
    • Melalui sel, sistem penjangkauan keluar bukan hanya harus sistematis dan terus-menerus, tetapi juga dapat memungkinkan multiplikasi yang cepat.
    • Filsafat dasar dari sel adalah multiplikasi.
    • Bila setiap orang giat memberitakan Injil, maka setiap bulan, bahkan mungkin setiap hari ada jiwa yang dimenangkan kepada Tuhan melalui sel itu.
5.  Memberi tempat pada Roh Kudus untuk memakai setiap orang.
    • Sistem yang berlaku dalam sel ialah memberdayakan setiap orang agar dapat dipakai Tuhan.
    • Dengan demikian, setiap orang sadar bahwa ia sendiri tidak memiliki kemampuan untuk membawa orang datang kepada Yesus, kecuali ia sungguh berpegang pada Firman Allah dan bergantung pada kuasa Roh Kudus terus-menerus.
    • Jadi, semua orang bergerak bersama bagi Tuhan dan bukan tergantung pada orang tertentu yang berkarunia hebat.


WILAYAH KOMSEL GBI DEWI SARTIKA
6 WILAYAH (WARTA JEMAAT)




PEMBAGIAN ANGGOTA KOMSEL PER WILAYAH :
WILAYAH 1 (DEPOK LAMA)
· Koord. : Ibu Martha
· Kel. Bp. Buyung
· Kel. Ibu Lisbeth Orah
· Kel. Bp. Darwin
· Kel. Ibu Elisabeth
· Kel. Bp Posman
· Kel. Bp. Benny
· Kel. Ibu Waluyo
· Kel. Ibu Monic
· Kel. Bp. Suroso
· Kel. Ibu Ani
WILAYAH 2 (PITARA)
· Koord. : Bp. Hartono
· Kel. Bp. Suherman/Ibu Leni
· Kel. Bp. Poniman
· Kel. Bp. Sirait
· Kel. Bp. Sihaloho
· Kel. Ibu Yustin
· Kel. Ibu Eva
· Kel. Lidia
· Kel. Bp. Nunu
· Kel. Bp. Alex
WILAYAH 3 (JEMBATAN SERONG)
· Koord. : Ibu Yohana
· Kel. Bp. Yulius
· Kel. Bp. Onny
· Kel. Ibu Uli
· Kel. Bp. Sinaga
· Kel. Ibu Tiur
· Kel. Bp. Yudi
· Kel. Bp Edward N
· Kel. Bp Manalu
WILAYAH 4 (SAWANGAN)
· Koord. : Ibu Maria Soleha
· Kel. Bp. Budi W
· Kel. Ibu Zeendy
 · Kel. Bp Eko
· Kel. Mama Ayu
· Kel. Bp. Jeffry Ismail
· Kel. Bp. Syafrudin
· Kel. Bp. Levito
· Kel. Bp. Anton Neno
· Kel. Ibu Martini
WILAYAH 5 (CIGANJUR)
· Koord. :  Ibu Ari
· Kel. Bp Lukas
· Kel. Bp Pardo
· Kel. Ibu Yayu
· Kel. Bp. Budi Sinaga
· Kel. Ibu Jalu
· Kel. Ibu Ladimin
WILAYAH 6 (CITAYAM)
· Koord. : Bp. Johan Ismail
· Kel. Bp Y Sigit
· Kel. Bp. Bambang
· Kel. Bp. Sihombing
· Kel. Bp. Yulistio

KETERANGAN :
1. Nama-nama yang tercantum bersifat sementara, jemaat yang akan bergabung bisa memilih wilayah komsel terdekat.
2. Standar acara dalam komsel :
· Doa Pembukaan
· Menyanyi satu pujian/penyembahan
· Pembahasan materi Komsel (baca di Warta Jemaat)
· Nyanyi satu pujian/penyembahan
· Doa Penutup / Doa Respon
· Ramah Tamah (tidak diwajibkan)
3. Hari dan Waktu akan segera diinformasikan, menunggu pertemuan para coordinator dengan Kabid bersama Gembala Pelaksana.





1 comment:

  1. yuk bergabung bersama kami di sini
    permainan tebak angka
    http://www.togelpelangi.com/

    ReplyDelete